Toyota Prius Terbaru Meluncur, Berubah Total dan Pakai Sistem Hybrid Baru

Toyota Prius generasi keempat. Foto: dok. Toyota Motor Corporation

Toyota Global secara resmi memperkenalkan model Toyota Prius terbaru, generasi keempat mobil hybrid pertama jenama asal Jepang itu mengalami banyak ubahan signifikan pada setiap aspeknya.

Ada dua jenis sistem hybrid yakni Series Parallel Hybrid (HEV) yang dijadwalkan meluncur akhir tahun ini dan model Plug-in Hybrid (PHEV) pada pertengahan tahun 2023, mengutip dari laman resmi Toyota Global.

Dibandingkan dengan kebanyakan model Toyota lainnya, Prius termasuk yang regenerasinya tidak banyak. Pertama kali meluncur tahun 1997, generasi perdana Prius punya desain seperti sedan tetapi dengan kaca samping yang besar seperti MPV.

Baru pada generasi keduanya yang meluncur tahun 2003, Toyota pertama kalinya mengadopsi siluet monoform, bahasa desain yang pada akhirnya sangat kental melekat dengan Prius hingga saat ini.

Wujud Toyota Prius terbaru. Foto: dok. Toyota Motor Corporation

Generasi ketiga yang meluncur tahun 2009, masih punya desain yang serupa dengan model sebelumnya, hanya saja model terbaru tersebut dibenamkan mesin baru dengan kapasitas mesin lebih besar yakni 1.800 cc.

Kembali ke generasi keempat, Prius juga sudah menggunakan rancang bangun TNGA generasi kedua alias yang terbaru. Menyoal desainnya, fascia depan mengusung konsep serupa dengan mobil listrik bZ4X yang mereka sebut ‘hammerhead shark-like design’.

Alhasil, Prius kini punya tampang yang sangat agresif, dinamis, tetapi tidak menghilangkan ciri khas yang selama ini ada pada Prius model-model sebelumnya. Belum lagi, ditunjang dengan kaki-kaki besar berukuran 19-inci.

Pun dengan bagian interiornya, lagi-lagi ada beberapa bagian yang langsung mengingatkan dengan bZ4X, terutama pada area cockpit yakni desain kemudi dan panel instrumen digitalnya. Masih dipadukan dengan head unit layar sentuh berukuran besar.

Adopsi sistem hybrid Toyota terbaru

Sistem hybrid pada Toyota Prius terbaru. Foto: dok. Toyota Motor Corporation

Tidak hanya sekadar desain, sistem hybrid yang dibenamkan pada Prius PHEV anyar ini juga baru. Mesin bensinnya kini menggunakan kapasitas 2.000 cc Dynamic Force, mirip dengan Voxy hybrid terbaru dan kemungkinan juga yang akan tersemat pada Innova hybrid.

Kombinasi mesin Dynamic Force dengan baterai lithium-ion mampu menghasilkan tenaga 219,9 dk, tetapi dengan tingkat efisiensi penggunaan bahan bakar yang semakin tinggi. Performanya juga diklaim semakin baik, hanya butuh 6,7 detik untuk sampai 100 km/jam dari posisi diam.

Sementara untuk Prius versi HEV, tersedia dua pilihan varian mesin bensin yakni 2.000 cc yang dapat menghasilkan tenaga 190 dk dan 1.800 cc serta dipadukan dengan sistem motor penggerak terbaru E-Four yang diklaim memiliki kapabilitas menerjang segala medan yang lebih baik.

Berbicara fitur, dari aspek keselamatan telah dilengkapi dengan Toyota Safety Sense (TSS) yang sekaligus terintegrasi dengan kamera depan dan belakang, gunanya juga bisa sekaligus berfungsi sebagai dashcam.

Kemudian fitur seperti panoramic sunroof hadir sebagai standar, yang menarik untuk Prius PHEV disematkan pula semacam solar panel yang berfungsi sebagai pengecasan ketika mobil sedang terparkir di tempat yang terik.

2+

***