Toyota Rush Generasi Kedua Sudah Dua Kali Di-recall
PerbesarADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Sebelumnya pada 15 Juli 2019 lalu, Toyota mengumumkan recall Rush akibat malfungsi pada komponen ECU airbag. Tak cuma untuk pasar domestik, juga menyasar Rush yang diekspor.
Total unitnya yang terindikasi recall ECU airbag Rush sekitar 96.300 unit. Semuanya merupakan unit yang diproduksi akhir 2017 hingga Februari 2019.
Saat itu Toyota-Astra Motor (TAM) menemukan masalah pada airbag samping, yang sewaktu-waktu bisa mengembang secara tidak sengaja, ketika roda belakang melewati lubang karena pemograman komputer airbag yang tidak sesuai.
Rekomendasi dari pabrikan sebelum komponen tersebut diganti, pengguna Rush dilarang menghindari jalan berlubang. Bila terpaksa, pastikan lajunya pelan guna meminimalisir hal yang tidak diinginkan.
Namun boleh dibilang atensi pengguna Toyota Rush cukup serius menanggapi kampanye recall. Terhitung pasca setahun diumumkan, sudah 85 persen dari total jumlah unit yang terdampak di Indonesia sudah ditangani.
"Untuk recall ECU airbag sendiri saat ini sudah hampir 90 persen beres diperbaiki, tepatnya sekitar 88 persen. Mungkin sisanya dijual ke tangan ke dua atau faktor lain," buka Direktur Pemasaran PT TAM Anton Jimmi Suwandy kepada kumparan belum lama ini.
ADVERTISEMENT
Bisa sekaligus ganti 2 komponen, ECU airbag dan fuel pump Toyota Rush
Menyusul pengumuman baru dari Toyota terkait recall fuel pump, artinya pemilik Rush diwajibkan menyambangi bengkel resmi lagi untuk dilakukan penggantian pompa bahan bakar.
Apabila belum, bengkel resmi Toyota juga menyediakan penggantian 2 komponen sekaligus: ECU airbag dan fuel pump. "Yang pasti recall ECU airbag ini juga masih kami buka kok, jadi bisa saja dijalankan bersamaan," lanjut Anton.
Namun perlu diketahui, waktu pengerjaannya bisa lebih lama. Estimasinya ganti ECU airbag 30 menit dan fuel pump paling lama 4 jam. Makanya sekalipun dilakukan bersamaan, tidak sampai satu hari pengerjaannya.
"Tapi saran sih, kalau bisa di-booking dulu bengkel atau workshop-nya, jadi part-nya sudah sedia waktu pelanggan datang, sehingga tentu lebih menghemat waktu," imbuh Anton.
Toyota Rush yang mengalami dua kali recall ini merupakan generasi terbaru yang melakoni debutnya pada 23 November 2017. Modelnya tak lagi menggendong 'konde' pada pintu bagasinya.
ADVERTISEMENT
Wujud transformasinya lebih dinamis dan mampu menyesuaikan perkembangan zaman. Ada dua varian yang ditawarkan: tipe G dan TRD Sportivo, yang masing-masing terbagi lagi atas transmisi manual atau matik AT.
Sebagai kelengkapan standar, semua tipe sudah menggunakan 6 airbag, juga menggunakan mesin 2NR-VE 1.500 cc bertenaga 108 dk pada 6.000 rpm dan torsi 136 Nm pada putaran mesin 4.200 rpm.
