Truk Listrik Mercedes-Benz eActros 600, Sekali Cas Tempuh Jakarta-Semarang

Truk listrik Mercedes-Benz eActros 600. Foto: dok. Mercedes-Benz Trucks

Mercedes-Benz Trucks merilis seri truk listrik terbaru yang punya daya tempuh terjauh. Sekali pengisian penuh bisa menempuh jarak 500 kilometer, setara Jakarta ke Semarang di Jawa Tengah.

Jadi angka 600 pada seri ini bukan merujuk pada daya jelajahnya, melainkan mencerminkan besaran kapasitas baterainya yang mencapai 600 kWh (621 kWh). Maka dari itu, daya tempuhnya bisa jauh.

Baterai berjenis Lithium Iron Phospate (LFP) itu dibagi menjadi tiga modul yang terpisah dengan kapasitas masing-masing 207 kWh.

Truk listrik Mercedes-Benz eActros 600. Foto: dok. Mercedes-Benz Truck

Kapabilitas tersebut juga didukung oleh penggunaan poros penggerak listrik baru yang dikembangkan oleh internal pabrikan, sehingga truk listrik tersebut menjanjikan penjelajahan yang jauh untuk satu kali pengisian penuh.

"Tidak seperti truk lainnya, eActros 600 mewakili transformasi transportasi angkutan barang di jalan raya menuju netralitas CO2," terang CEO Mercedes-Benz Trucks Karin Radstrom dalam keterangan resmi, Selasa (10/10).

Truk listrik Mercedes-Benz eActros 600. Foto: dok. Mercedes-Benz Trucks

Masih urusan dapur pacu, truk listrik Mercedes-Benz eActros 600 mengemas dua motor listrik dengan transmisi 4-percepatan, yang digunakan untuk pengangkutan jarak jauh. Tenaga puncak yang dihasilkan mencapai 804 dk.

Oh iya soal tampilan, truk baru ini hadir dalam balutan serba futuristik, beda dengan eActros sebelumnya. Wajahnya lebih simpel dengan pengaturan posisi lampu yang membuatnya seperti truk yang datang dari masa depan.

Truk listrik Mercedes-Benz eActros 600. Foto: dok. Mercedes-Benz Trucks

Sebagaimana sebuah kendaraan listrik, truk setrum ini juga mengaplikasikan pengereman regeneratif. Benefitnya selain bisa memanen listrik dari proses negative torque, juga dapat mengurangi beban kerja pengereman. Lebih lanjut lagi operasi satu pedal bisa dimaksimalkan.

Teknologi Predictive Powertrain Control juga memungkinkan kendali lebih efisien, dengan memperhitungkan topografi hingga tata letak jalan. Informasi tersebut nantinya bisa menjadi rujukan bagi pengemudi untuk menghindari pengereman, akselerasi, dan perpindahan gigi yang tidak perlu.

Truk listrik Mercedes-Benz eActros 600. Foto: dok. Mercedes-Benz Truck

"Truk ini dilengkapi dengan teknologi penggerak yang sangat inovatif, menawarkan efisiensi energi yang tinggi dan dengan demikian juga menawarkan profitabilitas. Hal ini membuat e-mobilitas semakin menarik bagi operator armada," lanjut Radstrom.

Penjualan Mercedes-Benz eActros 600 dimulai pada 2023 ini, namun produksinya bakal dilakukan pada akhir 2024. Truk listrik ini bakal dibuat dalam bentuk semi-trailer maupun rigid dengan daya angkut berat kotor 44 ton.