Piaggio Luncurkan Vespa LX dan S 125 i-get

24 Maret 2017 16:27 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:17 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Launching Vespa S dan LX 125 i-get (Foto: Gesit Prayogi/kumparan.com)
zoom-in-whitePerbesar
Launching Vespa S dan LX 125 i-get (Foto: Gesit Prayogi/kumparan.com)
70 tahun sudah eksistensi Vespa di ranah roda dua. Makin tua, merek motor ikonis asal Italia itu justru semakin muda.
ADVERTISEMENT
Menurut Marco Noto La Diega, Presiden Direktur PT Piaggio Indonesia, konsumen Vespa terus tumbuh apalagi dari kaum muda. "Karena darah muda selalu ada dalam DNA kami," kata Marco dalam peluncurkan Vesla LX dan S 125 i-get di Parc19, Kemang, Jakarta Selatan, Jumat (24/3).
Mendapat teknologi baru dan warna baru yang cerah, duo produk ini diharapkan mampu menjawab kebutuhan roda dua para konsumen muda tersebut.
"Sebagai salah satu ikon budaya pop dunia, Vespa melalui LX dan S i-get 125 cc akan menjadi skuter yang sesuai untuk generasi muda Indonesia yang penuh dengan semangat, percaya diri, dan memiliki kreativitas tinggi," imbuh dia.
Vespa S 125 i-get (Foto: Gesit Prayogi/kumparan.com)
zoom-in-whitePerbesar
Vespa S 125 i-get (Foto: Gesit Prayogi/kumparan.com)
Vespa LX dan S memang sudah tak masuk dalam model yang dijual di Benua Biru. Motor ini, sengaja dibuat untuk pasar Asia, termasuk Indonesia.
ADVERTISEMENT
Teknologi i-get yang menjadi fitur yang dijagokan pada Vespa LX dan S ini sebenarnya sudah dibenamkan pada model Vespa yang lain, yakni Sprint dan Primavera dan diperkenalkan pada publik tahun lalu.
Kepada kumparan (kumparan.com), Direktur Purnajual PT Piaggio Indonesia menjelaskan, teknologi i-get ini memberikan ubahan yang signifikan yang pada akhirnya mempengaruhi performa dan kenyamanan berkendara.
Vespa LX 125 i-get (Foto: Gesit Prayogi/kumparan.com)
zoom-in-whitePerbesar
Vespa LX 125 i-get (Foto: Gesit Prayogi/kumparan.com)
"Pada sektor CVT ada ubahan pada kampas kompling dan desain dari boks CVT-nya itu sendiri. Kemudian pada mesin, ada ubahan crankshaft dan dinamo starter untuk meminimalisir getaran," papar dia.
Baik Vespa LX dan S 125 i-get, mengandalkan mesin berkonfigurasi 4 langkah, satu silinder dengan tiga katup 124,5 cc. Mesin menjanjikan tenaga 7,6 kW pada 7.600 rpm dan daya puntir 10,2 Nm pada 6.000 rpm.
ADVERTISEMENT
Sistem suspensi mengaplikasikan lengan tunggal dengan pegas helikal dan peredam kejut tunggal hidrolik dan peredam kejut tunggal dengan emat tingkat setelah kekerasan di belakang.
Ban depan LX dan S 125 i-get menggunakan diameter 11 inci dengan profil 110/70 dan belakang 10 inci 120/70. Sistem pengereman menggunakan cakram 20 mm dan tromol di belakang 110 mm.
Desain
Vespa LX dan S 125 i-get memang menyasar selera konsumen yang berbeda. Vespa LX dibuat dengan kesan klasik sementara S lebih ke sporty.
Pada Vespa LX 125 i-get, punya muffler knalpot baru, dasi, dan velg palang lima berkelir hitam. Aksen krom tertuang pada bentuk spion bulat, serta jengger pada spakbor depan.
ADVERTISEMENT
Sedangkan Vespa Sprint 125 i-get, memiliki bentuk rumah lampu dan spion kotak. Baluran warna matte serta hadirnya stripping pada tepong dan bodi depan. Desain dasi juga direvisi pada model terbaru ini.
Soal harga, PT Piaggio Indonesia meniagakan Vespa LX 125 i-get dengan banderol Rp 29.900.000 dan Vespa S 125 i-get Rp 31.500.000. Untuk varian warna Vespa LX 125 i-get punya pilihan Nero Vulcano, Rosso Dragon, serta Giallo Lime sebagai hero colour. Sedangkan Vespa S 125 i-get menawarkan varian Rosso Matt, Verde Matt, Grigo Titanio.
Konsep dual tone Vespa LX 125 i-get (Foto: Gesit Prayogi/kumparan.com)
zoom-in-whitePerbesar
Konsep dual tone Vespa LX 125 i-get (Foto: Gesit Prayogi/kumparan.com)
Selain dua produk itu, PT Piaggio Indonesia juga memperkenalkan Vespa LX 125 i-get dengan dua warna. Konsep ini sengaja dihadirkan untuk melihat antusiasme konsumen, bila peminatnya tinggi akan turut dipasarkan.
ADVERTISEMENT