VinFast Bangun Pabrik di Bekasi, Beroperasi 2026

15 Januari 2024 5:33 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Vinfast, merek mobil nasional Vietnam akan masuk Indonesia. Foto: PhatTai/Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Vinfast, merek mobil nasional Vietnam akan masuk Indonesia. Foto: PhatTai/Shutterstock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Perusahaan otomotif asal Vietnam, VinFast, akan membangun pabrik mobil listrik di Indonesia. Lokasinya akan berada di Bekasi, Jawa Barat, demikian ungkap Sales and Network Director VinFast Indonesia, Surachman Nugroho.
ADVERTISEMENT
"Ya di Bekasi, cuma secara detail belum tahu, karena dari manajemen yang mengurus itu. Tapi benar di Bekasi dan memang itu sudah kami sampaikan ke pemerintah," terangnya kepada kumparan, minggu (14/1) malam.
Awal tahun pabrikan akan memulai pembangunan, sehingga diharapkan paling cepat dua tahun lagi bisa memulai produksi perdana kendaraan listrik.
"Kalau target kami ground breaking-nya Q1 tahun ini, bicara target ya kami kerja untuk mulai operasi 2026 selambat-lambatnya," terangnya lagi.
Vinfast, merek mobil nasional Vietnam akan masuk Indonesia. Foto: NamLong Nguyen/Shutterstock
Pabrik VinFast yang nantinya dibangun di Indonesia, akan menjadi fasilitas produksi kedua di luar Vietnam dan secara total merupakan pabrik ketiga yang dimiliki VinFast.
"Karena pabrik pertamanya di Vietnam, kedua di North Carolina Amerika, ketiganya di Indonesia, pabrik keempat nanti di India juga untuk memenuhi market di sana," jelas pria yang akrab disapa Rahman ini.
ADVERTISEMENT
Lebih lanjut pabrik VinFast di Indonesia akan menjadi hub produksi model-model setir kanan, yang kemudian akan diekspor ke beberapa negara, termasuk di Asia Tenggara.
Vinfast, merek mobil nasional Vietnam akan masuk Indonesia. Foto: NamLong Nguyen/Shutterstock
Sebelumnya perihal realisasi investasi VinFast di Indonesia diungkap oleh Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita. Vinfast akan merealisasikan investasi senilai 1,2 miliar US dolar, salah satunya guna membangun pabrik.
"Kami sangat mengapresisasi rencana investasi VinFast, karena akan turut mendukung pengembangan ekosistem kendaraan listrik di Indonesia, mengingat potensi yang besar di Indonesia," katanya dalam keterangan resmi.
Total kapasitas produksi pabrik VinFast Indonesia mencapai 50 ribu unit per tahun, dengan target penyerapan tenaga kerja sebanyak 1.000-3.000 orang.