Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0

ADVERTISEMENT
Posisi duduk mengemudi menjadi salah satu faktor penting, dalam keselamatan saat berkendara. Saat sedang mengemudi, seseorang dianjurkan untuk selalu memposisikan punggungnya menempel pada sandaran kursi.
ADVERTISEMENT
Demikian seperti disampaikan Senior instructor sekaligus founder Jakarta Defensive Driving Consultant (JDDC), Jusri Pulubuhu kepada kumparan, beberapa waktu lalu.
Lebih lanjut, kata Jusri, jika posisi duduk punggungnya tidak menempel pada sandaran jok, maka dampaknya daya sensitivitas seorang pengemudi akan menjadi lambat. Akibatnya, pengemudi akan terlambat dalam memberikan respons atau refleks saat terjadi sesuatu yang tiba-tiba, dan bukan tidak mungkin akan memicu terjadinya kecelakaan.
"Apabila punggung tak menempel, itu serasa melayang. Karena saraf di punggung ini ribuan dan itu penting semua. Terutama terkait kemampuan sensitivitas, kemampuan membaca persepsi, kemampuan kognitif untuk menganalisa dan memberikan hipotesa ada disitu semua," beber Jusri.
Oleh karena itu, guna meminimalisir seringnya punggung terlepas dari sandaran kursi, pengemudi juga wajib memperhatikan jarak antara posisi duduknya dengan jangkauan tangannya ke setir.
ADVERTISEMENT
Aturlah posisi duduk sedemikian rupa, tidak terlalu dekat dan tidak terlalu jauh. Lalu, pastikan jangkauan tangan masih mampu menjangkau setir tanpa harus melepas punggung dari sandaran kursi.
***
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona)
Yuk! bantu donasi atasi dampak corona.