Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Wuling Cortez Mulai Unjuk Gigi, Varian Termahal Paling Laris
30 Oktober 2018 19:05 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:05 WIB
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Berdasarkan data wholesales Gaikindo, distribusi Wuling Cortez pada periode Januari hingga September 2018 tercatat sebanyak 4.270 unit. Adapun model yang paling laris adalah tipe tertinggi, Cortez 1.8 L AT sebesar 2.886 unit.
Sementara varian lainnya seperti Wuling Cortez 1.8 L MT terdistribusi 392 unit, Cortez 1.8 C AT sebanyak 751 unit, dan Cortez 1.8 C MT terkirim 241 unit pada 9 bulan pertama tahun ini.
Menanggapi hal tersebut Brand Manager Wuling Motors Dian Asmahani bersyukur bahwa brand Wuling dan khususnya model Cortez mulai diterima masyarakat Indonesia sejak diluncurkan Februari lalu.
"Kami sih positif aja, artinya sebenarnya konsumen sudah mulai respons terhadap produk dan brand kami. Padahal belum satu tahun Cortez kan, dengan perkembangan ini kami cukup senang dan sebenarnya lebih memotivasi mau diapain nih ke depannya," ungkapnya saat dihubungi kumparanOTO, Selasa (30/10).
ADVERTISEMENT
Saat disinggung mengenai rencana ke depannya itu, Dian masih enggan berkomentar banyak.
Meski begitu, angka distribusi tersebut masih di bawah model debutannya yaitu Confero S yang berhasil terkirim sebesar 8.047 pada periode Januari hingga September 2018.
"Memang kalau secara market, Low MPV masih paling besar dibanding Medium MPV, makanya model Confero masih lebih besar wholesale-nya," sambung Dian.
Tapi jangan lupakan Cortez 1.5 yang baru saja dirilis pada gelaran IIMS 2018 kemarin. Model yang sama seperti Cortez 1.8 ini ditujukan untuk mengisi ceruk pasar Medium MPV dengan harga yang lebih terjangkau.
Hanya saja angka penjualannya belum menunjukkan performa yang apik. Data Gaikindo melaporkan hanya 362 unit Cortez 1.5 yang terdistribusi sejak Mei sampai September 2018.
ADVERTISEMENT
"Karena memang masih baru diperkenalkan April dan baru bisa dijual itu sebulan setelahnya. Jadi memang wajar (penjualannya belum maksimal). Intinya kami sebenarnya kasih pilihan ke konsumen ada Medium MPV dengan fitur yang oke, jadi tidak akan saling memakan pasar (Confero dengan Cortez 1.5), segmen dan kustomernya beda," tuturnya.