Wuling Kasih Garansi Baterai BinguoEV Seumur Hidup untuk 1.000 Pembeli Pertama

Wuling BinguoEV. Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan

Wuling Motors tak main-main dalam memberikan garansi untuk produk terbarunya, Wuling BinguoEV. Khusus 1.000 pembeli produk tipe 410 km selama masa pre-book, pabrikan memberikan garansi seumur hidup untuk komponen utama EV.

Selain itu, setiap pembelian tipe tersebut juga akan mendapatkan charging device 7,7 kW, gratis perawatan berkala 5 tahun atau 50 ribu km, voucher listrik untuk 2 tahun, dan tambahan aksesori.

"Kami berikan lifetime warranty ada syarat dan ketentuannya, itu untuk tiga core part electric seperti drive motor, kemudian motor controller unit, dan power battery," terang Aftersales Service Director Wuling Motors, Maulana Hakim di Tangerang, Kamis (16/11).

Bagasi Wuling BinguoEV. Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan

Syarat dan ketentuan yang dimaksud adalah untuk pembeli baru, saat mengajukan klaim tidak lebih dari 30 ribu km per tahun, kemudian penggunaan biasa bukan operasional atau kebutuhan komersial.

Selain itu pengguna juga harus mematuhi syarat lain yakni harus mengikuti servis berkala di bengkel resmi, selama perawatan menggunakan part dan dikerjakan oleh mekanik Wuling.

Tampak samping Wuling BinguoEV. Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan

Garansi tersebut tidak berlaku apabila ketiga komponen tersebut telah dimodifikasi, tabrakan, banjir, terbakar, atau kejadian yang menyebabkan kerusakan pada komponen.

"Dan ini adalah satu-satunya di Indonesia kami bisa bilang lifetime EV core component warranty ini adalah satu-satunya di Indonesia saat ini dan kami yang memulainya," kata Brand and Marketing Director Wuling Motors Dian Asmahani.

"Normalnya warranty baterai tetap ada yakni 8 tahun atau 120 ribu kilometer, untuk pre-book utamanya yang memesan range 410 km kami kasih benefit lifetime warranty," pungkasnya.

Desain lampu belakang Wuling BinguoEV. Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan

Adapun mengenai baterainya menggunakan tipe yang sama seperti Wuling Air ev, yakni Lithium Ferro-Phospate. Untuk tipe 333 km berkapasitas 31,9 kWh dan 410 km 37,9 kWh. Keduanya sama-sama menjanjikan tenaga 67 dk.

Danang Wiratmoko, Product Planning Wuling Motors mengatakan bahwa sebelum baterainya dipasangkan pada Wuling BinguoEV, baterai sudah diuji melalui serangkaian tes. Hal ini dilakukan untuk memberikan rasa percaya diri dan kenyamanan kepada konsumen saat menggunakannya.

"Salah satunya perendaman air dan ketahanan debu sehingga mencapai IP Rating 67, kemudian electrical safety, simulasi perubahan suhu, kekuatan struktural seperti dibanting atau ditabrak itu tidak terjadi kebocoran atau risiko lain," jelasnya.

Jeroan kap depan Wuling BinguoEV. Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan

Lanjut Danang, Wuling secara global juga telah menjual lebih dari satu juta unit kendaraan listrik. Dalam jumlah itu, pabrikan juga tidak menerima laporan insiden secara tiba-tiba yang diakibatkan oleh baterai.

"Jadi boleh dibilang teknologi baterai itu sudah cukup aman dipakai sehari-hari, kami berharap nantinya pengguna tidak khawatir mengadopsi kendaraan listrik, termasuk aspek keselamatan baterainya," tuntas Danang.