Yamaha Vixion Tak Kunjung Dapat Facelift, Ini Penyebabnya

1 Juni 2021 12:39 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Yamaha Vixion dengan warna baru, Matte Blue. Foto: dok. YIMM
zoom-in-whitePerbesar
Yamaha Vixion dengan warna baru, Matte Blue. Foto: dok. YIMM
ADVERTISEMENT
Bicara motor sport naked kelas 150 cc, Yamaha Vixion bisa dibilang pemain lama di pasar Indonesia. Ia terus eksis sampai dengan 14 tahun, kiprahnya di mulai pada 2007 lalu.
ADVERTISEMENT
Indonesia menjadi negara pertama yang menjualnya, diikuti Malaysia pada 2008 dan terus menyebar ke beberapa negara lain.
Kelebihan Yamaha Vixion salah satunya menawarkan performa dan kelincahan. Kabarnya motor ini dibangun dari basis mesin yang serupa dengan Jupiter MX, hal ini terungkap dari konstruksi dapur pacu yang secara garis besar hampir identik.
Yamaha Vixion generasi pertama. dok: Istimewa
Pasar yang ditangkap Vixion adalah konsumen yang sudah merasa bosan menggunakan motor tipe bebek dan ingin naik kasta ke motor sport. Tampilan dan gaya berkendaranya sedikit meniru motor cruiser persis Yamaha Scorpio yang terkenal nyaman untuk pemakaian harian dan touring.
Kini Yamaha Vixion sudah memiliki 5 generasi. Berikut ini silsilahnya dari awal meluncur sampai yang paling akhir diluncurkan.
Yamaha Vixion Foto: dok. YIMM
Model terbaru Yamaha Vixion yang ditetaskan pada 2017 silam itu, terbagi atas 2 varian: standar dan Vixion R. Generasi paling anyar tersebut membawa banyak ubahan, mulai dari desain, mesin, dan juga fitur. Bahkan bisa dibilang untuk performa paling buas di kelasnya.
ADVERTISEMENT
Sejak 2017 hingga sekarang, PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) seperti 'menganaktirikan' motor ini. Pabrikan hanya melakukan update warna pada Vixion dan Vixion R.
All new Yamaha Aerox. Foto: Bangkit Jaya/kumparan
Fokus Yamaha dari 2020 meluncurkan tipe matik, mulai all new Aerox, Yamaha Gear, hingga varian NMax Connected standar. Tak salah memang, karena penjualan motor secara domestik didominasi oleh matik hingga 87,9 persen.
Sementara untuk tipe sport, terbilang kecil tapi bukan tidak ada. Berdasarkan data Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia, penjualan jenis motor ini berkontribusi sekitar 6,1 persen.

Sudah 4 tahun

Yamaha Vixion Foto: dok. YIMM
Umur Vixion generasi keempat sudah menginjak 4 tahun. Bisa dibilang ini usia yang matang untuk memperbarui tampilan, fitur, dan juga jantung pacunya. Apalagi, kompetitornya, Honda CB150R terbaru sudah meluncur belum lama ini.
ADVERTISEMENT
Manager Public Relation PT YIMM, Antonius Widiantoro mengatakan hingga saat ini Vixion masih direspons baik oleh konsumen. Soal kapan akan diluncurkan versi terbarunya, ia enggan berbicara banyak.
"Vixion sampai saat ini masih diterima dengan baik oleh konsumen sebagai motor sport kelas 150-155 cc. Dan ini menjadi pilihan bagi konsumen yang menginginkan kelas sport standar, artinya bukan fairing dan juga bukan off-road," kata Anton, Kamis (27/5)
"Demand dan penjualannya baik, kapan akan ada yang baru, saya enggak tahu," tambah dia.
Tampilan depan Yamaha MT-15 Foto: Bangkit Jaya Putra/kumparan
Anton bilang, secara produk Yamaha terbilang lengkap untuk segmen naked sport 150 cc. Pilihannya bisa disesuaikan dengan selera, mulai dari MT-15, Xabre, dan XSR.
"Kategori sport, kami sudah memiliki beberapa varian yang menggunakan jenis suspensi upside down. Dengan hadirnya beberapa varian baik yang sudah atau belum menggunakan upside down, konsumen jadi makin memiliki banyak pilihan," katanya.
Yamaha Vixion dengan warna baru, Matte Blue. Foto: dok. YIMM
Tentu jawaban Anton soal kapan Yamaha Vixion disegarkan terbilang normatif. Itu lumrah, sebab bisa saja ini jadi strategi pabrikan untuk merahasiakan sebuah produk baru.
ADVERTISEMENT
Apalagi rasanya, Yamaha tak tinggal diam melihat kompetitor sudah meluncurkan model baru dari CB150R. Kedua motor ini memang saling bersaing sejak awal peluncurannya.
Menarik untuk ditunggu, kehadiran all new Yamaha Vixion. Mungkinkah tahun ini?