Yang Terjadi Apabila Teknologi CVT Elektrik Yamaha NMax Turbo Rusak

1 Juli 2024 15:00 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
YECVT di NMax Turbo. Foto: Fitra Andrianto/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
YECVT di NMax Turbo. Foto: Fitra Andrianto/kumparan
ADVERTISEMENT
Yamaha NMax Turbo mengaplikasikan sistem penggerak yang berbeda dari generasi sebelumnya. Pabrikan menyebutnya sebagai Yamaha Electric Continuously Variable Transmission atau YECVT, yang mana tak lagi menggunakan pulley dengan gaya sentrifugal.
ADVERTISEMENT
YECVT semacam modul motor listrik penggerak tambahan dengan gir yang menyatu pada bagian dalam rumah CVT. Gir tersebut terhubung dengan primary pulley, menggantikan peran roller yang berperan mengatur rasio putaran pulley utama.
Dengan simplifikasi mekanisme ini, memungkinkan pengendara 'memaksa' putaran pulley utama berputar lebih cepat untuk distribusi tenaga yang lebih instan. Makanya ada pilihan mode berkendara, salah satunya S Mode dengan sensasi tarikan turbo.
Nah, karena sudah pakai sistem elektrik, kalau YECVT rusak apa yang terjadi sama NMax Turbo ini?
Bagian depan NMax Turbo. Foto: Fitra Andrianto/kumparan
Service Education PT YIMM Ferry Nurul Fajar bilang kalau ada kerusakan pada sistem YECVT motor tetap bisa jalan. Tapi fitur yang berkaitan, yakni pilihan mode berkendara tidak akan bisa berfungsi.
ADVERTISEMENT
“Transmission Control Unit akan sinkronisasi dengan ECU. Jadi kalau misalkan rusak ada indikator CVT nyala, FI juga nyala. Dari situ dia akan kirim info emergency mode,” jelasnya di kawasan Sentul, Bogor, beberapa waktu lalu.
“Pulley-nya enggak bisa main maju-mundur. Terus mode T dan S enggak bisa jalan, jadi rasionya tertahan di rasio pada saat mati. Ketahan di situ, Y-Shift tidak bisa digunakan. Pulinya kan enggak bergerak,”

Penyebab kerusakan

Dalam hal kerusakan, Ferry menjabarkan soal kerusakan pada YECVT sama dengan komponen yang menyangkut dengan kelistrikan.
“Kalau elektrik ya putus hubungan, koneksi hilang. Misalnya putus di jalur kabel, kalau TCU kan ke komponen, ke part (yang berpengaruh), tapi jalur kabel juga bisa berpengaruh,” pungkasnya.
ADVERTISEMENT
Pengujian Yamaha NMax terbaru di Sirkuit Sentul Karting, Bogor, Jawa Barat. Foto: YIMM
Lebih lanjut, Ferry menjelaskan kalau kerusakan elektrikal itu kalau bukan hanya bagian komponen, tapi bisa pada bagian kabelnya. Selain itu bisa pada bagian konektivitas, apakah terjadi konsleting atau tidak.
Lalu pada bagian soket juga bisa jadi penyebabnya, bisa karena ada bagian yang kotor atau basah. Tapi untuk meminimalisir hal tersebut, Ferry mengatakan ada seal yang dipasang pada setiap bagian soket.
“Kalau untuk komponen sensor, aktuator itu garansi 2 tahun. Tapi kalau gear CVT-nya mendapat garansi 3 tahun sesuai dengan bagian mesin,” tuntasnya.