Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
Pasangan pengantin asal Australia, Scott Maggs dan Emma Metcalf, tak pernah menyangka pesta pernikahan mereka berujung malapetaka. Virus corona turut masuk ke acara pernikahan mereka dan menginfeksi para tamu undangan.
ADVERTISEMENT
Kisah ini terjadi pada pesta pernikahan yang diselenggarakan pada 6 Maret 2020 di Stanwell Tops, sebuah lokasi tepi pantai di antara Sydney dan New South Wales. Berdasarkan laporan Sydney Morning Herald, selang lima hari setelah pesta pernikahannya, mereka mendapatkan kabar buruk saat sedang berbulan madu di Maldives.
Pesan itu datang dari dua orang tamu undangan yang mengaku bahwa mereka telah positif COVID-19 yang disebabkan oleh infeksi virus corona SARS-CoV-2 . Kabar itu benar-benar membuat keduanya terkejut mengingat ada ratusan orang yang berada lokasi pernikahannya, termasuk Maggs dan Metcalf.
Tanpa berpikir panjang, Maggs langsung menghubungi para tamu undangan pernikahannya dan meminta mereka untuk melakukan pengecekan kesehatan. Hasilnya, dari 120 undangan yang hadir, ada 37 orang tamu yang dikonfirmasi positif corona.
ADVERTISEMENT
“Saat ini prioritas kami adalah menjaga satu sama lain dan tetap berhubungan dengan semua orang dan mencoba melewati semua malapetaka ini. Ini adalah waktu yang sangat sulit. Itu bukan apa yang kita harapkan dari pernikahan yang kami pikir sempurna,” ujar Scott Maggs, yang lebih dikenal dengan nama Jimmy Niggles.
Mereka tak luput dari tuduhan sebagai pihak yang tidak bertanggung jawab atas penularan coronavirus pada tamu-tamu mereka. Padahal mereka sudah coba untuk segera menghubungi dan berusaha mengingatkan mereka untuk memeriksakan kesehatannya.
“Saya pikir kita harus berterima kasih kepada orang-orang yang bersedia untuk memeriksakan diri mereka dan memberi tahu apa yang sedang terjadi. Kami tidak bisa mempermalukan orang karena penyakit mereka,” kata Metcalf.
ADVERTISEMENT
Keduanya telah kembali dari Maldives ke tempat tinggalnya di Sydney dan segera melakukan pemeriksaan pada hari Senin, dan diizinkan pulang ke rumah pada hari Kamis. Keduanya dinyata sehat, negatif COVID-19.
“Ini benar-benar gila. Kami saling cium dan peluk sepanjang malam dengan semua orang. Kami tidak bisa menjelaskannya, apalagi mempercayainya,” kata Maggs.
Dari 37 orang yang positif COVID-19 , dua di antaranya adalah senator di New South Wales, Andrew Bragg, dan Sally Hawach yang merupakan putri dari pakar periklanan John Singleton. Yang meresahkan, Sally saat ini tengah hamil 30 minggu dan memiliki dua anak yang masih kecil.
Pasangan itu mengatakan sangat terpukul atas apa yang menimpa para tamu yang menghadiri pesta pernikahannya. Keduanya tak menyangka momen bahagia mereka menjadi mimpi buruk bagi orang lain.
ADVERTISEMENT
“Saya hanya berharap orang-orang bisa lebih baik terhadap satu sama lain dan menangani ini dengan sabar. Orang-orang benar-benar menderita dan mereka tidak perlu dipermalukan,” kata Maggs.
***
kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!