Aligator yang Diduga Milik Adolf Hitler Mati di Usia 84 Tahun

26 Mei 2020 8:01 WIB
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Aligator tertua di dunia Muja. Foto: REUTERS/Marko Djurica
zoom-in-whitePerbesar
Aligator tertua di dunia Muja. Foto: REUTERS/Marko Djurica
ADVERTISEMENT
Aligator yang selama ini dirumorkan pernah menjadi hewan peliharaan pemimpin Nazi dan Jerman, Adolf Hitler, mati di usia 84 tahun. Reptil buas yang diberi nama Saturn itu menghabiskan sisa hidupnya di kebun binatang Moskow, Rusia.
ADVERTISEMENT
Saturn lahir di Mississipi, Amerika Serikat, pada 1936 silam. Ia lalu dibawa ke Jerman dan menghuni salah satu kebun binatang di Berlin.
Memasuki puncak Perang Dunia II pada 1945, kebun binatang yang dihuninya turut menjadi sasaran pengeboman dari pasukan Sekutu. Di kala banyak binatang yang terluka dan terbunuh, Saturn termasuk yang selamat.
Di masa itu, hanya ada 96 dari total 16.000 binatang penghuni kebun binatang di Jerman yang selamat dari Perang Dunia II dan Saturn adalah salah satu di antaranya.
Satu tahun pascaperang, tepatnya pada Juli 1946, tentara Uni Soviet memindahkan Saturn dari Berlin ke kebun binatang di Moskow.
Adolf Hitler. Foto: Getty Images/Hulton Archive
Seorang penjaga kebun binatang yang merawat aligator itu berkisah, saat Saturn masih hidup, ia termasuk binatang melata yang memiliki karakter tenang. Meski begitu, penjaga kebun binatang itu mengaku pernah hampir celaka karena Saturn hampir saja menerkam lengannya. Peristiwa itu terjadi pada 1970 silam.
ADVERTISEMENT
Saat pertama kali dipindahkan ke Moskow, muncul banyak spekulasi yang menyebut bahwa Saturn merupakan peliharaan Hitler.
"Seketika itu juga beredar rumor yang menyebut bahwa aligator itu termasuk koleksi Hitler dan bukan dari kebun binatang di Berlin,” bunyi pernyataan dari kebun binatang Moskow saat mengumumkan kematian Saturn, dikutip IFL Science.
Pihak kebun binatang di Moskow mengatakan bahwa mereka merasa terhormat telah menjaga Saturn selama 74 tahun sisa hidupnya.
"Merupakan kebahagiaan besar bahwa masing-masing dari kami dapat memandang matanya, diam-diam berada di dekatnya," tulis mereka.

Aligator

Aligator berbeda dengan buaya, meski memiliki penampilan yang mirip-mirip dan sama-sama masuk dalam ordo Crocodilia. Namun keduanya memiliki famili yang berbeda.
ADVERTISEMENT
Menurut Live Science, buaya memiliki moncong yang berbentuk V dan lebih senang tinggal di lingkungan berair asin. Sementara aligator memiliki moncong berbentuk U dan tinggal di lingkungan air tawar seperti rawa-rawa dan danau.
Aligator adalah hewan yang mau memangsa apa pun yang bisa mereka temukan, seperti ikan, ular, hewan mamalia, dan kura-kura.
Aligator merupakan hewan berdarah dingin. Mereka bisa selamat dari udara dingin dengan memasuki masa hibernasi sehingga metabolisme tubuhnya turun dan mereka bisa menghemat tenaga.
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona)
***
Yuk! bantu donasi atasi dampak corona.