Alpukat 2,5 Kg di Hawaii Pecahkan Rekor Guinness, Terberat di Dunia

17 Oktober 2019 7:04 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Keluarga Pokini saat memamerkan dan menimbang berat alpukat tersebut. Foto: AP/Juliane Pokini
zoom-in-whitePerbesar
Keluarga Pokini saat memamerkan dan menimbang berat alpukat tersebut. Foto: AP/Juliane Pokini
ADVERTISEMENT
Ada sebuah keluarga di Hawaii yang mendapat penghargaan dari Guinness World Records. Ini karena mereka berhasil menumbuhkan sebuah alpukat raksasa dengan berat 2,5 kilogram.
ADVERTISEMENT
Alpukat itu terbilang unik, sebab alpukat biasanya hanya berbobot sekitar enam ons saja. Karena beratnya itu, Guinness World Records mengukuhkannya sebagai alpukat terberat di dunia.
Buah itu tumbuh di pohon alpukat milik keluarga Pokini. Pohon itu telah berusia lebih dari 10 tahun dan memiliki tinggi sekitar enam meter. Mark Pokini, kepala keluarga Pokini, menanam pohon itu ketika putranya baru lahir. Ia menggunakan benih yang diambil dari kakak iparnya yang hidup di pulau Oahu, Hawaii.
Loihi, putra Mark Pokini saat memegang buah alpukat terbesar. Foto: AP/Juliane Pokini
Uniknya, keluarga itu sama sekali tidak menyiram atau menggunakan pupuk untuk pohon alpukat itu. Meski begitu, pohon alpukat itu berhasil menghasilkan sebuah alpukat raksasa yang memecahkan rekor alpukat terberat di dunia.
Mark beserta istrinya, Juliane Pokini, dan putra mereka, Loihi, pertama kali mendaftarkan alpukatnya untuk mendapat penghargaan Guinness World Records pada bulan Desember 2018 lalu. Sayangnya, usaha pertama mereka itu gagal.
ADVERTISEMENT
Ini karena mereka gagal memenuhi syarat dari proses verifikasi Guinness. Proses verifikasi itu memerlukan masukan dari ahli hortikultura bersertifikat, dua saksi, skala timbangan yang memiliki sertifikasi negara, foto, video, dan dokumentasi lainnya.
Begini isi alpukat terberat di dunia saat dibelah menjadi dua bagian. Foto: AP/Juliane Pokini
Pada upaya kedua, keluarga Pokini jauh lebih siap. Mereka telah membuat tim dan mengumpulkan beberapa peralatan jauh sebelum verifikasi dilakukan. Setelah melewati proses verifikasi itu, Guinness World Records memberi mereka sertifikat atas alpukat terberat di dunia.
“Kemenangan itu sangat emosional, kami sangat senang. Pada saat yang sama, kami merasa, akhirnya setelah menunggu sangat lama hal itu terwujud juga,” ujar Juliane.
Buah alpukat raksasa itu tidak bertahan lama. Usai berhasil mendapat penghargaan dari Guinness World Records alpukat raksasa itu langsung jadi santapan keluarga besar Pokini. Mereka membuat makanan bernama guacamole dalam jumlah besar yang mereka bagikan ke saudara dan teman-temannya.
ADVERTISEMENT