Astronom Amatir Temukan Satelit Cuaca NASA yang Hilang 12 Tahun Lalu

Satelit IMAGE (Foto: NASA)

Sebuah satelit bernama Imager for Magnetopause-to-Aurora Global Exploration (IMAGE) hilang pada akhir 2005 silam. NASA menggunakan satelit cuaca ini untuk menganalisis dampak angin surya pada magnetosfer Bumi.

Pada Desember 2005, NASA secara resmi mengumumkan bahwa IMAGE telah hilang. Satelit itu rusak dan tak berfungsi lagi.

Berselang 12 tahun kemudian, seorang astronom radio amatir berhasil menemukan keberadaan IMAGE. Dilansir Smithsonian, Rabu (29/1), nama astronom amatir yang berhasil melacak keberadaan satelit itu adalah Scott Tilley.

Selama ini Tilley dikenal sebagai astronom amatir yang memiliki ketertarikan besar terhadap satelit mata-mata. Terkait penemuan IMAGE ini, Tilley melakukannya secara tak sengaja.

Satelit IMAGE (Foto: NASA)

Pada awal Januari ini, satelit Zuma yang baru diluncurkan SpaceX dinyatakan hilang. Tilley kemudian mulai melakukan investigasi di orbit Bumi untuk mencari tanda-tanda keberadaannya.

Bukannya mendeteksi keberadaan Zuma, Tilley justru menangkap sebuah sinyal dari satelit 2000-017A, 26113, sinyal panggilan untuk IMAGE.

Tilley mengumumkan penemuannya ini di blognya, Riddles In the Sky, pada 21 Januari lalu. Kini para mantan anggota tim IMAGE berharap satelit itu dapat dikontak dan dihidupkan kembali.

IMAGE pertama kali diluncurkan ke angkasa pada Maret 2000. Awalnya satelit itu hanya dijadwalkan mengorbit selama dua tahun. Namun, satelit kecil itu terus mengirimkan data selama 5,8 tahun dalam misi yang diperpanjang sebelum akhirnya NASA kehilangan sinyalnya.

Setelah membaca pengumuman pendeteksian sinyal IMAGE dari blog Tilley, pada Jumat (26/1) lalu, NASA mengumumkan bahwa mereka sedang berusaha melakukan kontak terhadap satelit tersebut.

Adanya sinyal-sinyal dari IMAGE yang berhasil dideteksi Tilley menunjukkan bahwa setidaknya beberapa instrumen dari satelit itu masih berfungsi.