Bahaya Mengupil menurut Dokter THT

27 April 2018 9:47 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:09 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi mengupil. (Foto: quinn norton via flicker (CC BY 2.0))
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi mengupil. (Foto: quinn norton via flicker (CC BY 2.0))
ADVERTISEMENT
Kegiatan mengorek hidung dengan tangan atau biasa kita kenal dengan sebutan mengupil memang terasa sangat nikmat. Sayang, mengupil tidak disarankan oleh ahli Telinga Hidung dan Tenggorokan (THT) karena bisa membahayakan kesehatan diri sendiri.
ADVERTISEMENT
Risiko mimisan hingga terjadinya infeksi bakteri berbahaya ke pembuluh darah semakin meningkat saat seseorang mencoba mengupil.
"Kita tidak rekomendasikan karena akan melukai kulit hidung dan membuat bakteri masuk ke pembuluh darah. Risikonya infeksi," ujar dr. S. Hendradewi, dokter spesialis THT, dalam acara kampanye kesehatan hidung yang bertajuk #cucihidungsetiaphari di Jakarta, Kamis (26/4).
Tak hanya soal infeksi, Hendradewi juga menjelaskan bahwa bagian pembatas antara lubang hidung kiri dan kanan, jika terluka akibat mengupil, bisa menjadi abses atau peradangan di dalam hidung.
"Itu (abses hidung) salah satu emergency di bidang THT. Karena kumannya sangat merugikan," katanya.
Kampanye #cucihidungsetiaphari (Foto: Zahrina Noorputeri/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Kampanye #cucihidungsetiaphari (Foto: Zahrina Noorputeri/kumparan)
Ia juga menambahkan ada kemungkinan terjadinya radang otak jika terjadi lubang akibat luka di batas atas hidung, yang berbatasan dengan tengkorak.
ADVERTISEMENT
"Perlu diingat batas atas hidung adalah kranium (tengkorak), kalau muncul lubang menembus batas atas dari hidung bisa terjadi radang otak. Apalagi kalau punya gula," tambah Hendradewi.
Mengupil dengan tangan saja sudah berbahaya, apalagi dilakukan dengan bantuan alat seperti cotton buds atau korek kapas. Ini karena hidung memiliki banyak pembuluh darah yang sensitif, dan korek kapas itu bisa menyebabkan infeksi jika melukai bagian dalamnya.
Ilustrasi mencuci hidung. (Foto: Aikhan via Wikimedia Commons)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi mencuci hidung. (Foto: Aikhan via Wikimedia Commons)
Jika ingin membersihkan hidung, gunakan air atau larutan isotonik seperti yang disarankan Hendradewi. Cuci hidung dengan air atau larutan isotonik adalah cara terbaik dalam mengeluarkan kotoran dari indra penciuman kita.
"Hidung adalah organ yang penting pada tubuh manusia. Untuk menjaga kesehatan hidung sehari-hari dapat dilakukan pencucian hidung dengan bantuan larutan isotonik," imbuhnya.
ADVERTISEMENT