Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Begini Trik Michael Jackson agar Bisa Berdiri Miring Lawan Gravitasi
23 Mei 2018 14:02 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:08 WIB
ADVERTISEMENT
Raja pop Michael Jackson terkenal dengan gayanya yang eksentrik dan juga tarian khas moonwalk. Tapi selain moonwalk, ada satu lagi ciri khas legendaris dari mendiang penyanyi pop kenamaan tersebut yang ikonik, yaitu ‘antigravity lean’ atau berdiri miring anti-gravitasi.
ADVERTISEMENT
Gaya ini ia lakukan pertama kali di video klip 'Smooth Criminal'.
Untuk melakukannya, Jackson berdiri dengan kemiringan 45 derajat, sesuatu yang mustahil dilakukan oleh manusia karena kita akan jatuh akibat gaya gravitasi. Umumnya, manusia hanya bisa memiringkan tubuhnya dengan kemiringan 20 derajat saja.
Kemampuan Jackson dalam melakukan sesuatu yang tidak wajar ini membuat tiga orang peneliti dari Postgraduate Institute of Medical Education and Research di Chandigarh, India , penasaran dengan rahasia Jackson ketika melakukan gerakan itu.
Salah satu rahasianya ternyata ada pada sepatu Jackson yang dirancang khusus untuk melakukan gaya ini.
Sepatunya memiliki semacam paku atau pengait kecil di tumitnya, yang menempel ke lantai sehingga memungkinkan Jackson untuk mengubah pusat keseimbangan tubuhnya dan membungkukkan tubuhnya pada kemiringan yang ekstrem dengan aman.
ADVERTISEMENT
Sepatu Jackson ini sudah dipatenkan dan terbukti membantu Jackson untuk melakukan antigravity lean. Meski dianggap aman, pada tahun 1996, paku di sepatu Jackson pernah patah dan menyebabkan dirinya jatuh dan terluka.
Meski begitu, sepatu bukanlah satu-satunya rahasia Jackson dalam melakukan gerakan tersebut. Kemampuan tubuhnya untuk miring hingga 45 derajat pun perlu mendapat perhatian karena menurut penelitian ini, tidak semua orang bisa melakukan antigravity lean meskipun memakai sepatu khusus.
Ketika memiringkan tubuh ke depan seperti yang dilakukan Jackson, maka tekanan akan ditaruh bukan pada dasar tulang belakang, melainkan pada tendon Achilles, tendon di belakang pergelangan kaki, dan otot betis.
Untuk sebagian besar orang, menahan berat badan dengan cara ini akan menyebabkan otot menjadi tegang, rasa sakit, dan bahkan menyebabkan kerusakan pada otot dan kaki. Belum lagi adanya risiko cedera rahang atau patah tulang bila jatuh.
ADVERTISEMENT
Karena itu, butuh kekuatan otot dan latihan yang luar biasa bagi seseorang untuk bisa melakukan tarian miring 45 derajat itu. Dan yang pasti, sebaiknya tidak dilakukan oleh sembarang orang yang belum ahli mengingat risikonya sangat besar.