Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Cahaya Misterius Hiasi Langit California, Dari Mana Asalnya?
21 Desember 2018 8:14 WIB
Diperbarui 15 Maret 2019 3:52 WIB
ADVERTISEMENT
Warga California, Amerika Serikat, dan sekitarnya dihebohkan dengan kemunculan cahaya misterius di langit pada Rabu (19/12) malam waktu setempat. Cahaya tersebut kemudian ramai diperbincangkan, kebanyakan menebak dari mana asalnya cahaya tersebut.
ADVERTISEMENT
“Saya rasa itu pesawat jet atau semacamnya,” kata Kira Bulger dari Oakland, dilansir Newsweek. “Seperti jet temput dan menghilang meninggalkan garis-garis yang gila di langit.”
Sementara itu, Gus Graves dari San Fransisco menduga lain lagi. “Terlalu besar kalau itu kembang api,” kata Gus. “Saya rasa itu roket canggih, mungkin? Atau alien? Mungkin salah satunya.”
Kemunculan cahaya aneh sebenarnya bukan hal baru di California karena di sana ada markas angkatan udara AS bernama Vandenberg Air Force Base, yang lokasinya sering dijadikan peluncuran roket. Pada Rabu malam itu memang ada peluncuran roket Delta IV, namun dibatalkan karena masalah teknis dan peluncuran dilakukan keesokan harinya.
Pertanyaan mengenai cahaya tersebut segera dijawab oleh ahli setempat. Lick Observatory memastikan bahwa cahaya tersebut adalah meteor yang melintas dan meninggalkan jejak berupa garis yang berbelok-belok dan hilang beberapa menit kemudian.
ADVERTISEMENT
“Meteor terang terlihat di langit Bay Area segera setelah matahari terbenam, meninggalkan jejak terang yang terlihat beberapa menit di langit sebelah barat,” tulis Lick Observatory di akun Facebook resminya.
"Meteor yang sangat terang jatuh menembus atmosfer, dan itu terjadi tak lama setelah matahari terbenam sehingga jejak kondensasi yang ditinggalkan masih diterangi matahari," kata Bing Quock, asisten direktur Planetarium Morrison di California Academy of Sciences.
“Ketika angin di atmosfer meniup jejak kondensasi maka akan terbentuk jejak yang berkerut dan berliku-liku serta mengeluarkan cahaya aneh di udara yang membuat banyak orang terkejut. Tapi sangat mungkin itu hanya meteor. ”
American Meteor Society menerima lebih dari 100 laporan tentang kemungkinan peristiwa munculnya bola api, yang dijuluki 5618-2018, dari pengamat langit di Arizona, Oregon, Nevada, dan California.
ADVERTISEMENT
Kemunculan meteor di langit AS tidak hanya terjadi kali ini saja. Pada Januari lalu, sebuah meteor melintas dan menerangi langit Michigan. Tidak hanya itu, fenomena tersebut juga mengguncang bangunan ketika meteor menghantam daratan di kota Detroit.
Beberapa masyarakat Michigan kemudian berburu sejumlah meteorit setelah peristiwa terjadi. Dua hari kemudian, ilmuwan dan pengamat planet Robert Ward mengklaim menemukan batuan yang diduga berasal dari meteor itu.