Cara Cegah Kacamata Berembun saat Pakai Masker Menurut Ahli Mata

9 Maret 2021 8:00 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pengguna masker dan kacamata Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Pengguna masker dan kacamata Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Saat ini, setiap orang diwajibkan memakai masker saat bepergian keluar rumah, baik itu ke toko, kantor, maupun taman atau mall. Ini tak lain untuk mencegah penularan virus corona yang sedang mewabah di seluruh dunia.
ADVERTISEMENT
Namun, bagi mereka yang memakai kacamata, ada sejumlah gangguan yang mungkin dialami ketika mereka menggunakan kacamata dan masker, adalah timbulnya embun atau kabut pada lensa terutama ketika cuaca dingin melanda. Ini mungkin masalah kecil, tapi merepotkan karena bisa menghalangi pandangan mata kita.
Kali ini, dokter spesialis mata dari St. Louis, AS, yang juga merupakan pendiri Brinton Vision, Dr. Jason Brinton, membagikan tips cara menangani kacamata agar tidak berembun saat menggunakan masker. Tapi, untuk mengetahui itu semua ada baiknya mengetahui terlebih dahulu kenapa kacamata bisa berembun atau berkabut ketika masker digunakan.
Menurut Brinton, teori di balik kacamata berembun gara-gara masker bisa dijelaskan dengan cukup sederhana. Saat kita memakai masker, napas hangat dari hidung akan keluar dari atas masker dan mendarat di lensa kacamata dengan suhu yang lebih dingin.
Ilustrasi kacamata. Foto: Associated Press/Kirsty Wigglesworth
Ketika itu terjadi, maka akan menciptakan kondensasi atau kabut. Ini serupa dengan hal yang mungkin kita pernah lakukan, yakni meniupkan udara dari mulut ke kaca lalu menghasilkan embun pada setiap lapisan kaca tersebut. Masalahnya bagaimana cara mengatasi kacamata agar tidak berembun. Berikut 5 tips cara mengatasi kabut di kacamata saat memakai masker sebagaimana dikutip Good Housekeeping.
ADVERTISEMENT

Sesuaikan masker agar menempel dengan baik

Masker medis biasanya didesain dengan strip logam di bagian atas yang bisa ditekuk guna memungkinkan pemakainya menempelkan masker ke hidung dan pipi. Namun jika masker tidak punya strip logam, Brinton menyarankan agar kamu menjahit pipa kecil atau tali ke bagian atas masker.
Dengan begitu, penggunaan masker bisa disesuaikan dan lebih efektif. Kamu juga perlu menyesuaikan tali masker yang menyangkut di telinga. Saat masker terpasang dengan benar, sebagian besar napas akan keluar dari samping, bukan ke atas ke bagian lensa kacamata.

Rekatkan masker dengan benar

Sebagian besar dokter yang bekerja di rumah sakit atau klinik biasanya menggunakan selotip untuk mencegah kacamata mereka berkabut ketika bekerja. Kamu bisa membuatnya sendiri, dengan cara tempelkan masker di batang hidung dan pipi kemudian ambil selotip jenis apa pun, bisa pake perekat medis, atletik, atau plester luka, dan tempelkan dibagian tersebut. Ingat jangan memakai lakban sebagai alat perekat.
ADVERTISEMENT
Sebelum menggunakan selotip, lebih baik kamu melakukan uji coba terlebih dahulu dengan menempelkannya di bagian lain pada tubuh untuk memastikan dia tidak akan mengiritasi kulit.

Tarik masker lebih tinggi ke wajah

Cara sederhana ini juga bisa dilakukan dengan menarik masker lebih tinggi ke wajah serta menggunakan beban kacamata di atas masker untuk menghalangi aliran udara. Dengan begitu, jumlah embun yang menempel di kacamata akan berkurang.
Berhasil atau tidaknya ini akan bergantung pada bentuk dan desain kacamata, kata Brinton. Namun yang pasti, metode ini akan lebih efektif pada kacamata dengan bingkai besar dan tebal.
Kacamata. Foto: Shutter stock

Pakai pembersih atau semprotan kacamata anti-embun

Menurut Brinton, metode ini menjadi paling efektif dalam mengurangi kacamata berembun saat menggunakan masker. Masalahnya, pembersih antiembun dijual dengan harga relatif mahal.
ADVERTISEMENT
Selain itu, pembersih kacamata antiembun juga mungkin tidak terlalu efektif pada lensa tertentu, seperti lensa antisilau, antisidik jari, atau antinoda. Oleh karena itu, penting untuk membaca secara detail pada produk pembersih kacamata.

Pakai air sabun

Membersihkan kacamata dengan air sabun, krim cukur, sampo bayi, atau pasta gigi juga ternyata bisa jadi alternatif menangkal kacamata berembun, meski kinerjanya tidak terlalu efektif.
Sebuah makalah yang ditulis oleh ahli bedah Inggris dan diterbitkan di jurnal NCBI pada tahun 2011 lalu menjelaskan bahwa mencuci kacamata dengan air sabun lalu membiarkannya mengering dapat membantu mencegah terjadinya kabut pada lensa. Ini karena sabun bertindak sebagai zat aktif permukaan atau surfaktan dan meninggalkan lapisan tipis yang mencegah kabut pada lensa.
ADVERTISEMENT
“Zat apa pun yang akan meninggalkan surfaktan di sana akan menghambat kondensasi." kata Brinton. Itulah tips cara mengatasi kabut saat menggunakan kacamata dan masker. Selamat mencoba dan semoga bermanfaat.