Cara Unik Pasien Virus Corona Rayakan Kesembuhan: Cukur Rambut untuk Galang Dana

15 April 2020 10:55 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Penyintas COVID-19 Jim Sanfilippo merayakan kesembuhannya dengan menangkas habis rambutnya untuk penggalangan dana di sebuah badan amal. Foto: Facebook James Filippo.
zoom-in-whitePerbesar
Penyintas COVID-19 Jim Sanfilippo merayakan kesembuhannya dengan menangkas habis rambutnya untuk penggalangan dana di sebuah badan amal. Foto: Facebook James Filippo.
ADVERTISEMENT
Jim Sanfilippo mesti bersyukur. Sebab ia menjadi salah satu pasien virus corona yang berhasil sembuh dari virus penyebab penyakit menular COVID-19 yang mematikan itu.
ADVERTISEMENT
"Sesungguhnya sangat kecil kemungkinan saya bisa terkena COVID-19. Anakku yang waktu itu sakit, semua teman di kelasnya juga sakit, saya pikir itu wajar, cuma flu biasa," ujar Sanfilippo yang tak pernah membayangkan bisa terinfeksi virus corona, sebagaimana diberitakan 6abc.
Pria yang sehari-harinya berprofesi sebagai dokter bedah ortopedi itu awalnya bingung. Ia sama sekali tak mengetahui entah dari mana virus SARS-CoV-2 bisa masuk dan menjangkiti tubuhnya. Ketika ia mulai merasa ada yang tidak beres dengan kesehatannya, Sanfilippo berinisiatif melakukan karantina secara mandiri.
"Saya tidak menderita keluhan sama sekali sampai akhirnya pada hari ke-7, saya bangun dari tidur lalu jatuh pingsan, saya mengalami demam tinggi," kenangnya.
Pria asal Moorestown, New Jersey, Amerika Serikat, itu terbilang beruntung virus SARS-CoV-2 tak sampai merenggut nyawanya. Kala dinyatakan telah pulih alias negatif novel coronavirus, Sanfilipo punya ide unik untuk merayakan kesembuhannya. Bukan sekadar perayaan biasa. Apa yang dilakukan Sanfilipo juga sangat kental dengan aksi kemanusiaan.
ADVERTISEMENT
Setelah berhasil pulih, Sanfilippo ingin menjalani hidupnya sebaik mungkin untuk membantu orang lain. Menjadi penyintas COVID-19 membuatnya terpacu untuk melakukan aksi penggalangan dana dengan cara unik. Terinspirasi dari seorang kawannya, Sanfilippo memutuskan untuk memangkas habis rambutnya.
Sanfilippo tidak melakukan aksinya sendirian. Ia ditemani sang putranya, James, yang masih berusia 9 tahun. James pula yang mencukur habis rambut sang ayah.
"Tak ada tukang cukur yang buka, ya, sudah saya memotong rambut anakku sendiri, ia pula yang mencukur rambutku untuk disumbangkan ke situs GoFundMe untuk mendukung Food Bank of South Jersey," ujarnya.
Penggalangan dana untuk COVID-19 di laman GoFundMe semula menargetkan 5.000 dolar AS, namun kini jumlah dana yang terkumpul sudah lebih dari 18.000 dolar AS atau sekitar Rp 280 juta.
James Sanfilippo menemani sang ayah yang melakukan aksi penggalangan dana dengan emangkas rambutnya untuk disumbangkan. Foto: Facebook James Sanfilippo
Lebih dari 200 orang telah berdonasi di laman tersebut. Salah satu dari mereka ada yang menyumbang 1.000 dolar AS.
ADVERTISEMENT
"Senang rasanya bisa mendukung badan amal yang melakukan segala yang mereka bisa untuk memastikan mereka yang tidak seberuntung keluargaku melalui aksi ini bisa mendapatkan bantuan yang mereka butuhkan," kata Sanfilippo.
***
kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!