Contoh Klasifikasi Makhluk Hidup: Manusia, Serangga, hingga Tumbuhan

Ilustrasi manusia berlari. Foto: Shutterstock

Sejak usia dini, kita semua mempelajari perbedaan antara tumbuhan dan hewan. Mempelajari klasifikasi makhluk hidup atau taksonomi ternyata sudah dilakukan manusia berabad-abad lalu.

Dahulu, makhluk hidup diklasifikasikan sebagai tumbuhan atau hewan. Namun, saat ini klasifikasi makhluk hidup sangat beragam. Dengan klasifikasi makhluk hidup (taksonomi), manusia dapat memahami lebih baik tentang dunia, hubungan manusia dengan makhluk hidup lainnya, dan memahami biologi secara lebih baik dan keseluruhan.

Klasifikasi semua makhluk hidup dimulai dari ahli botani Swedia, Carl Linnaeus. Karena ketertarikannya pada tumbuhan dan hewan, panduan klasifikasi pertamanya, Systema Naturae, ia terbitkan pada 1735.

Linnaeus, yang sering dianggap sebagai "Bapak Taksonomi", dan sistem klasifikasinya masih digunakan sampai sekarang. Sementara sistem klasifikasi terus berkembang, Linnaeus akan selalu menjadi bagian integral dari cara kita memberi nama, peringkat, dan mengklasifikasikan tumbuhan dan hewan.

Ilustrasi tumbuhan. Foto: Shutterstock

Sistem klasifikasi dimulai dengan menyortir organisme hidup ke dalam kelompok berdasarkan karakteristik. Kemudian, setiap kelompok dipecah menjadi klasifikasi yang lebih spesifik, sampai ke tingkat spesies.

Mengklasifikasikan makhluk hidup membutuhkan banyak latihan, dan membutuhkan waktu untuk membiasakan diri dengan nama ilmiah dalam suatu domain atau filum. Beberapa orang menggunakan tingkatan taksonomi yang terdiri dari domain, kingdom, filum, kelas, ordo, famili, genus, dan spesies untuk mengklasifikasikan makhluk hidup. Berikut contoh klasifikasi makhluk hidup pada manusia, serangga dalam hal ini lalat buah, dan pohon maple.

Klasifikasi Manusia

Domain manusia adalah Eukarya karena manusia memiliki sel inti dan organel. Sementara kingdom dari manusia adalah Animalia, karena mampu menelan makanan, multiseluler, dan tidak memiliki dinding sel.

Ilustrasi manusia modern. Foto: Pixabay

Berlanjut ke divisi atau filum, manusia masuk ke dalam Chordata karena memiliki tali tulang belakang, dan subfilumnya adalah vertebrata mengingat manusia punya tulang punggung yang tersegmentasi.

Terus mengerucut, kelas manusia adalah mamalia karena mampu merawat keturunan dan ordonya merupakan primata karena tingkat kecerdasan manusia yang lebih tinggi.

Famili manusia masuk ke dalam Hominidae karena manusia dapat berjalan tegak. Genusnya adalah homo yang artinya manusia, dan Spesiesnya adalah homo sapiens, yang artinya manusia modern.

Klasifikasi Lalat Buah

Semua orang akan setuju bahwa lalat buah bisa menjadi gangguan, tetapi mereka bisa menjadi organisme yang menarik untuk dipelajari. Sama seperti manusia, domain lalat buah adalah Eukarya karena memiliki inti dan organel. Kingdom adalah Animalia karena mencerna makanan, multiseluler, dan tidak memiliki dinding sel.

Filum adalah Arthropoda karena kaki berpasangan dan tubuh tersegmentasi. Kelasnya adalah Insecta karena bersifat terestrial, memiliki enam kaki, dan antena. Ordonya sendiri adalah diptera karena memiliki dua sayap.

Ilustrasi lalat buah. Foto: nuzree via Pixabay

Berlanjut ke tingkatan famili, hewan tersebut masuk ke dalam Drosophilidae dan Genusnya adalah Drosophila, Spesiesnya adalah Drosophila melanogaster; yang juga dikenal sebagai lalat buah.

Setelah melihat taksonomi tersebut, ternyata lalat mempunyai kesamaan dengan manusia di tingkat domain dan kingdom.

Klasifikasi Pohon Maple

Selain bisa diolah menjadi sirup, pohon maple juga memiliki dedaunan yang menakjubkan saat memasuki musim gugur. Domain pohon maple adalah Eukarya karena memiliki inti dan organel dan kingdom-nya adalah Plantae karena dapat membuat makanannya sendiri dan memiliki dinding sel multiseluler. Seketika, kita langsung dapat melihat bahwa maple tidak seperti manusia.

Filum pohon maple adalah Tracheophyta karena organisasi tingkat jaringannya, dan kelasnya adalah Angiospermae karena berbunga.

Ordo-nya sendiri adalah Sapindales karena menghasilkan getah dan Famili adalah Aceraceae. Berlanjut ke tingkat Genus, pohon maple berada pada kelompok Acer dan Spesiesnya adalah Acer rubrum.