Foto: Peneliti Temukan Senyawa Penetral Racun Ular Berbisa dari Buah dan Sayuran

21 Mei 2022 14:00 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Peneliti Brasil menemukan zat penetral bisa ular beludak beracun yang umum ditemukan di sebagian besar Amerika Selatan. Zat tersebut ternyata ada di dalam buah-buahan dan sayuran.
ADVERTISEMENT
Studi yang dilakukan oleh peneliti Institut Butantan Sao Paulo di Brasil menemukan bahwa versi modifikasi dari senyawa rutin, suksinil rutin yang larut dalam air, dapat menunda efek gigitan ular beracun. Hasil risetnya tertuang dalam jurnal Frontiers in Pharmacology.
Temuan ini melengkapi pengobatan standar dengan serum anti-botropik, menawarkan perbaikan darurat bagi mereka yang digigit di lokasi terpencil di mana akses langsung ke layanan medis tidak memungkinkan. Profesor Marcelo Santoro, yang mengoordinasikan penelitian tersebut, mengatakan serum tersebut mengobati efek utama gigitan ular.
"Dalam hal ini, rutin akan berfungsi sebagai adjuvant: bukan untuk menggantikan serum, tetapi untuk menunda efek keracunan, mengendalikan pendarahan dan peradangan," kata Santoro, seperti dikutip Reuters.
Peneliti menganalisis sampel untuk penelitian yang menunjukkan bahwa senyawa yang ditemukan dalam buah-buahan dapat menetralkan racun ular jararaca, di Institut Butantan, di Sao Paulo, Brasil. Foto: Carla Carniel/REUTERS
***