Ikan Mas Hitam yang Lezat Ini Justru Jadi Spesies Invasif di AS, Kok Bisa?

18 Desember 2022 13:32 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
 Ilustrasi ikan mas hitam Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi ikan mas hitam Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Kalau di Indonesia, ikan mas dijadikan berbagai olahan makanan seperti digoreng, dibakar, atau dipepes. Di Amerika Serikat (AS), ikan mas dianggap sebagai spesies invasif yang bisa membahayakan hewan asli.
ADVERTISEMENT
Baru-baru ini ikan mas hitam dilaporkan telah menjadi spesies invasif di Sungai Mississippi, populasinya semakin meluas dan merusak satwa liar di sana. Ini tandanya, ikan mas hitam memang bukan makanan orang AS.
Menurut penelitian yang dilakukan oleh US Geological Survey (USGS) dan diterbitkan dalam jurnal Biological Invasions, ikan mas hitam telah berhasil menginvasi Sungai Mississippi. Temuan ini dinilai penting karena menjadi pertama populasi ikan mas hitam ditemukan, berkembang biak secara alami dan hidup hingga dewasa di AS.
“Ini adalah studi paling komprehensif dan penelitian pertama yang memberikan bukti kuat bahwa mereka hadir dan bertahan dengan sendirinya,” ujar Patrick Kroboth, ahli biologi ikan di USGS dan rekan penulis studi penelitian sebagaimana dikutip Newsweek.
ADVERTISEMENT
Ikan mas hitam sendiri berasal dari sungai-sungai di China dan Vietnam. Mereka pertama kali datang ke AS pada 1970-an. Ikan itu dibawa secara tidak sengaja oleh penumpang, disimpan dalam satu tempat dengan ikan mas rumput yang memang sengaja diimpor ke AS.
Selama beberapa dekade, ikan mas hitam juga dibawa ke AS untuk digunakan sebagai agen kontrol biologis guna mencegah penyebaran lundi kuning di tambak budidaya. Seiring berjalannya waktu, akibat banjir besar ikan-ikan itu keluar dari tambak, terbawa arus ke sungai dan menyebar ke seluruh lembah sungai Mississippi.
Ikan mas hitam disebut punya dampak buruk pada satwa liar asli yang hidup di sungai AS. Ini karena mereka bisa memakan kerang dan siput asli yang terancam punah dan dilindungi, banyak di antaranya merupakan spesies penting. Dampaknya diperparah dengan ukuran mereka yang bisa tumbuh mencapai 1,5 meter. Artinya, semakin mereka tumbuh besar, semakin banyak pula makanan yang mereka konsumsi.
ADVERTISEMENT
Impor ikan mas hitam ke AS sudah dilarang sejak mereka terdaftar sebagai spesies invasif atau merugikan pada 2007, bersanding dengan spesies invasif lainnya di AS, seperti piton Burma, kodok tebu, tupai abu-abu, dan kerang zebra. Mereka dianggap bermasalah karena berdampak buruk pada satwa liar asli, baik dengan predasi langsung atau dengan mengalahkan predator lain untuk mendapatkan makanan dan sumber daya. Fakta ikan mas hitam sekarang menyebar di Mississippi menandakan hewan ini akan semakin sulit untuk dimusnahkan.
Ikan mas hitam yang direbus dalam pot tanah liat dimasak dengan kayu bakar lengkeng untuk disajikan sebagai hidangan tradisional Vietnam untuk perayaan Tahun Baru Imlek. Foto: Kham/REUTERS
Belum diketahui berapa total jumlah ikan mas hitam yang hidup di Sungai Mississippi. Yang pasti, spesies ini diperkirakan akan terus berkembang biak dan populasinya semakin banyak. Berbagai cara sebenarnya sudah dicoba untuk mengurangi populasi ikan mas hitam di Sungai Mississippi, mulai dari cara mekanis seperti menciptakan kebisingan, dinding gelembung, jaring dan ledakan, hingga menggunakan bahan kimia pemusnah.
ADVERTISEMENT
Namun, metode tersebut tidak berhasil mengurangi populasi ikan mas hitam. Ini hanya berfungsi untuk mencegah penyebarannya saja. Sedangkan penggunaan zat kimiawi seperti melarutkan pestisida Rotenone dan tembaga sulfat ke dalam air terbukti efektif membunuh ikan invasif. Sayangnya, ini juga membunuh ikan asli dan satwa liar lainnya. Saat ini, peneliti di AS terus mencoba untuk mengendalikan populasi ikan mas hitam.
Kalau di Indonesia, orang-orang mungkin sudah berbondong-bondong datang buat mancing, kemudian hasil tangkapannya dijual atau dibikin olahan pepes, bisa juga digoreng garing. Tentunya dengan bumbu yang pas, ikan akan terasa lebih lezat.