Indahnya Penampakan Galaksi Bima Sakti dari Gunung Tambora

6 Agustus 2024 14:07 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Galaksi Bima Sakti di langit Bumi.  Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Galaksi Bima Sakti di langit Bumi. Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Bulan Juli dan Agustus jadi momen yang tepat buat kamu yang ingin melihat penampakan Galaksi Bima Sakti di langit malam. Kini, lukisan alam Galaksi Bima Sakti itu berhasil diabadikan saat muncul di Gunung Tambora.
ADVERTISEMENT
Dalam sebuah rekaman yang diunggah di akun Instagram @kementerianlhk dan @btn_tambora_official, Galaksi Bima Sakti terlihat di salah satu spot Gunung Tambora. Video timelapse berdurasi 10 detik itu memperlihatkan Galaksi Bima Sakti tampak seperti pita cahaya putih yang kabur, melengkungkan langit malam bersama jutaan bintang yang berada di sekitarnya.
“Kapan terakhir kamu menatap Galaksi Bima Sakti sob? Spill spot terbaikmu menikmati milky way dong sob. Kalau ini spotnya di @btn_tambora_official,” tulis caption dalam unggahan tersebut.
Juli dan Agustus jadi waktu terbaik untuk menyaksikan Galaksi Bima Sakti di langit Bumi. Untuk melihatnya, kamu harus pergi ke lokasi minim polusi cahaya. Cahaya Bulan juga bisa memengaruhi penampakan Bima Sakti di langit malam. Fenomena ini hanya bisa dilihat 10 hari per bulan di bulan-bulan musim panas dengan kondisi gelap.
ADVERTISEMENT
Menurut Capture The Atlas, galaksi Bima Sakti dapat dilihat dari Belahan Bumi Utara–termasuk Indonesia– mulai Maret hingga September 2024. Di Belahan Bumi Selatan, rentang waktunya bertambah sekitar satu bulan.
Lintang Bumi membuat perbedaan, tapi secara umum, Bima Sakti bisa terlihat pada pagi hari dari Maret hingga Juni 2024 dan di malam hari dari Juli hingga awal Oktober 2024. Misalnya, jika kamu ingin melihat Bima Sakti pada bulan Maret, kamu harus bangun pukul 04.00 pagi. Di bulan September 2024, Bima Sakti akan terlihat setelah Matahari terbenam.
Ada juga faktor lain yang perlu dipertimbangkan, yakni lokasi. Seperti disebutkan sebelumnya, kamu harus berada di lokasi dengan langit malam tanpa Bulan, dengan memprioritaskan 10 malam di sekitar bulan baru, saat bulan tidak berada di langit malam atau saat bulan sabit akan terbenam.
ADVERTISEMENT
Artinya, ada waktu-waktu khusus agar Bima Sakti terlihat jelas. Berikut tanggal terbaik untuk melihat Bima Sakt:
Waktu Matahari terbenam dan terbit, terutama pada Juli dan Agustus 2024, juga jadi bahan pertimbangan karena waktu tersebut membatasi jam-jam gelap. Pada saat inilah kamu kemungkinan besar akan melihat Bima Sakti tepat setelah Matahari terbenam.
Jangan lupa, saat berada di tempat gelap, biarkan mata beradaptasi dengan lingkungan setidaknya 20 menit sebelum sesi pengamatan. Itu artinya, kamu disarankan untuk tidak melihat smartphone atau sumber cahaya lain setelah Matahari terbenam. Cara terbaik untuk menemukan titik gelap adalah dengan menggunakan Find a Dark Sky Place atau Dark Site Finder milik DarySky, atau melihat peta polusi cahaya.
ADVERTISEMENT
Dengan langit yang gelap, kamu dapat melihat gugusan Bima Sakti dengan mata telanjang, tetapi pakai teleskop kecil atau teropong juga akan membuat pengamatan bintang lebih bagus lagi.