Ini Dia Bayi Paling Prematur di Dunia, Cuma Dikandung 21 Minggu

12 November 2021 9:33 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bayi paling prematur di dunia, Curtis Means, ketika baru lahir. Foto: University of Alabama
zoom-in-whitePerbesar
Bayi paling prematur di dunia, Curtis Means, ketika baru lahir. Foto: University of Alabama
ADVERTISEMENT
Organisasi pencatat rekor dunia Guinness World Records dan University of Alabama umumkan bayi paling prematur di dunia, Rabu (10/11). Bayi tersebut, yang bernama Curtis Means, hanya dikandung selama 21 minggu lebih 1 hari oleh ibunya sebelum lahir pada 5 Juli 2020.
ADVERTISEMENT
Meski lahir sebagai bayi prematur, Curtis saat ini dalam kondisi sehat dan telah menginjak usia 16 bulan. Ketika lahir, bayi laki-laki tersebut hanya memiliki berat 14,8 ons atau sekitar 0,42 kg.
Curtis lahir bersama saudara kembarnya yang berjenis kelamin perempuan. Sayangnya, saudara kembarnya tersebut tidak selamat.
Menurut Brian Sims, dokter di Rumah Sakit University of Alabama yang merawat Curtis, secara statistik bayi yang lahir sangat prematur tidak hampir tidak memiliki kesempatan untuk bertahan hidup. Adapun Curtis mengalahkan kemungkinan statistik itu.
"Kami biasanya menyarankan untuk perawatan penuh kasih dalam situasi kelahiran sangat prematur seperti itu," kata Sims dalam sebuah pernyataan resmi di situs web rumah sakit. "Ini memungkinkan orang tua untuk menggendong bayi mereka dan menghargai sedikit waktu yang mungkin mereka miliki bersama."
ADVERTISEMENT
Curtis berhasil tumbuh sehat dan diperbolehkan pulang pada April lalu setelah 275 hari dirawat di rumah sakit. Dia membutuhkan bantuan dari terapis untuk mulai menggunakan mulut dan makannya.
Janin umumnya dianggap cukup untuk dilahirkan ketika telah berusia 40 minggu. Namun, Michelle Butler, ibu Curtis, justru hanya memerlukan setengah dari jangka waktu normal.
"Akhirnya bisa membawa Curtis pulang dan mengejutkan anak-anak saya yang lebih tua dengan adik laki-laki mereka adalah momen yang akan selalu saya ingat," kata ibu Michelle Butler dari pedesaan Eutaw, Alabama, dalam sebuah pernyataan.
Sementara Curtis masih membutuhkan selang makanan dan oksigen tambahan karena dia sangat prematur, Sims mengatakan dia dalam kesehatan yang baik mengingat seberapa awal dia lahir.
ADVERTISEMENT
"Dia mulai menulis ceritanya sendiri pada hari dia dilahirkan. Cerita itu akan dibaca dan dipelajari oleh banyak orang dan, mudah-mudahan, akan membantu meningkatkan perawatan bayi prematur di seluruh dunia."
Guinness World Record mengatakan Curtis berhasil mengalahkan rekor dunia bayi paling prematur sebelumnya atas nama Richard Hutchinson, dari Wisconsin, AS. Richard lahir pada usia kehamilan 21 minggu lebih 2 hari pada Juni 2020.