Ini Gua Terpanjang di Dunia, Setara Jarak Jakarta-Surabaya

21 September 2021 17:00 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Penampakan di dalam Gua Mammoth.  Foto: Flickr
zoom-in-whitePerbesar
Penampakan di dalam Gua Mammoth. Foto: Flickr
ADVERTISEMENT
Salah satu sistem gua terpanjang di dunia kembali menorehkan rekor baru, menambah jaraknya sejauh 13 kilometer, usai para surveyor menghabiskan waktu berjam-jam untuk memetakan tambahan dari lorong-lorong gua tersebut.
ADVERTISEMENT
Menurut National Park Service (NPS), dengan jarak tambahan tersebut, gua yang berada di Taman Nasional Gua Mammoth di Kentucky, Amerika Serikat, sekarang memiliki panjang total sekitar 420 mil atau 676 kilometer. Jarak tersebut setara antara Jakarta ke Surabaya, jika ditempuh melalui jalur udara.
Bagi para pekerja dari Cave Research Foundation (CRF) dan sukarelawan yang ikut dalam penggalian, memetakan sistem gua Mammoth bukanlah perkara mudah.
“Terdapat banyak perjalanan gua yang panjang dan sulit (diakses), melibatkan pendakian, jalur menanjak, penyempitan, upaya merangkak, air dan lumpur,” ujar Karen Willmes, manajer operasi timur dari CFR, dalam sebuah pernyataan yang dirilis NPS sebagaimana dikutip Live Science.
Gua terpanjang di dunia. Foto: Flickr
“Usai menelusuri gua, para kartografer kemudian mengubah data yang dikumpulkan selama perjalanan untuk kemudian diproyeksikan menjadi peta. Para relawan yang lain memberi dukungan di luar. Ini adalah upaya tingkat pertama untuk gua kelas dunia dan kami bangga menjadi bagian darinya.”
ADVERTISEMENT
Bukan kali pertama sistem gua Mammoth bertambah panjang. Pada 1969, gua ini memecahkan rekor baru dengan total panjang mencapai 65 mil atau 105 kilometer dari setiap lorong yang didokumentasikan.
Lalu, dalam survei 14 jam pada September 1972, tim CFR menemukan hubungan antara sistem Gua Mammoth dan sistem Flint Ridge, sehingga total panjang gua Mammoth menjadi 144 mil atau 232 kilometer.
Sejak saat itu, survei CRF terus menambah jarak sistem gua Mammoth, di mana gua tersebut terhubung dengan gua-gua lain yang lebih kecil, seperti Gua Proctor, Gua Roppel, dan Gua Morrison.
Sistem gua terpanjang di dunia, Gua Mammoth. Foto: Flickr
Sistem Gua Mammoth adalah labirin besar yang terbentuk melalui erosi batu kapur, sebuah fenomena yang secara ilmiah dikenal sebagai topografi karst, yang juga terlihat pada batuan larut lainnya, seperti marmer dan gipsum.
ADVERTISEMENT
Dijelaskan Departemen Dalam Negeri AS dan NPS, topografi karst terjadi ketika air dari hujan dan sungai di permukaan merembes ke bawah tanah melalui retakan dan lubang, kemudian mengalir jauh di bawah tanah, perlahan-lahan melarutkan dan membentuk batuan dasar bawah tanah yang lunak menjadi gua dan fitur geologis lainnya.
Gua itu telah menjadi rumah bagi 130 spesies makhluk hidup, termasuk 14 spesies troglobit atau hewan yang secara khusus hidup di gua, seperti ikan gua selatan tanpa mata (TyphiIchthys subterraneus).
Taman Nasional Gua Mammoth sendiri adalah salah satu dari 13 situs alami di AS yang diakui sebagai Situs Warisan Dunia oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Gua itu memiliki lorong panjang dengan ruang besar, lubang vertikal, stalagmit, dan stalaktit, bentuk bunga gipsum yang indah, dan bunga mirabilite langka. Tidak ada satupun gua selain Gua Mammoth yang menawarkan lebih banyak variasi mineral sulfat.
ADVERTISEMENT