Jepang Luncurkan Satelit Pertama Pakai Roket Terkecil

Roket SS-520 buatan JAXA. (Foto: JAXA)

Telah menjadi suatu ciri khas Jepang untuk menciptakan suatu benda dengan desain yang minimalis tapi memiliki kemampuan mumpuni, dan salah satunya adalah roket.

Dilansir Futurism, pada Sabtu (3/2) lalu, Badan Ekplorasi Antariksa Jepang atau Japan's Aerospace Exploration Agency (JAXA) berhasil meluncurkan sebuah satelit ke orbit Bumi dengan menggunakan roket SS-520.

Yang unik dari kesuksesan JAXA adalah penggunaan roket SS-520 yang ukurannya sangat kecil. Roket SS-520 yang telah dimodifikasi itu berhasil membawa sebuah satelit mikro TRICOM-1R seberat 3 kilogram ke orbit Bumi.

Hal ini menjadikan SS-520 sebagai roket terkecil yang berhasil membawa satelit ke orbit Bumi.

Menurut The Verge, satelit tersebut memiliki fungsi untuk mengobservasi Bumi dengan empat kamera yang dimilikinya.

Arah baru pengembangan roket

Sebenarnya JAXA tidak memiliki rencana untuk menerbangkan satelit menggunakan roket minimalisnya tersebut. Tetapi penggunaan roket minimalis sudah mulai menjadi tren di industri penerbangan luar angkasa.

Perusahaan SpaceX milik Elon Musk yang berada pada posisi terdepan dalam pengembangan roket sendiri memang tidak memiliki roket berukuran kecil. Padahal, ada banyak institusi yang mencari cara untuk meluncurkan satelit eksplorasi berukuran kecil dengan roket yang lebih murah.

Roket Falcon Heavy dari SpaceX. (Foto: Elon Musk/Instagram)

Sebelum JAXA, sebenarnya sudah ada perusahaan Rocket Lab asal Selandia Baru yang melakukan pengembangan pada roket berukuran kecil. Dan dua perusahaan ini telah menjadi pelopor dalam pengembangan roket minimalis yang bisa mengirimkan satelit berukuran kecil ke orbit Bumi.

Keberhasilan JAXA dalam meluncurkan roket minimalisnya juga akan terlihat sangat berbeda dengan rencana peluncuran roket Falcon Heavy milik SpaceX.

Falcon Heavy adalah roket terkuat saat ini dan diperkirakan akan mampu mencapai planet Mars. Peluncurannya sendiri akan dilakukan pada Selasa (6/2) waktu Amerika Serikat.

Tiap pengembangan dalam bidang roket akan membawa kita selangkah lebih dekat menuju perjalanan luar angkasa, suatu hal yang telah menjadi mimpi bagi banyak orang. Walau tentunya kita tidak akan menggunakan roket kecil buatan JAXA ini.