Kota Ini Dihujani Meteor Seberat Hampir 500 Kg, Begini Serpihannya

27 Februari 2023 10:32 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Meteorit yang ditemukan di Texas. Foto: American Meteor Society/Twitter
zoom-in-whitePerbesar
Meteorit yang ditemukan di Texas. Foto: American Meteor Society/Twitter
ADVERTISEMENT
Baru-baru ini sebuah meteor besar memasuki langit Texas, AS, dan meledak di udara. Serpihan meteor kemudian menghujani wilayah tersebut, dan pecahan yang lebih besar mendarat di tanah.
ADVERTISEMENT
Meteor yang diduga berasal dari asteroid kecil ini memasuki Bumi pada 15 Februari 2023 lalu sekitar pukul 17.00 waktu setempat. Meteor menyemburkan api itu dan meledak sekitar 3,8 kilometer di atas kota McAllen.
Batuan antariksa jenis ini disebut sebagai bola api karena bercahaya terang ketika masuk ke permukaan Bumi akibat gesekan dengan udara di atmosfer.
“Berdasarkan analisis informasi awal dari beberapa sumber, para ahli di NASA percaya objek itu adalah meteoroid dengan diameter sekitar 0,6 meter dengan berat mencapai 454 kilogram,” tulis peneliti Meteor Watch NASA di Facebook.
Meteor melaju dengan kecepatan sekitar 43.450 km/jam saat meledak di udara dan melepaskan energi setara 8 ton TNT. Melihat ukuran dan kecepatannya, kemungkinan besar ada pecahan meteor lain yang mendarat di tanah.
ADVERTISEMENT
Adapun meteorit hitam kali ini ditemukan oleh Robert Ward, seorang pemburu meteorit asal Arizona, AS, setelah menganalisis lintasan pecahan meteor menggunakan data dari radar cuaca National Oceanic and Atmospheric Administration (NOAA). Dia menemukannya di dekat El Sauz, Texas, pada 18 Februari 2023.
“Ketika sampel meteorit dikumpulkan dan dipelajari, benda itu membuat kita lebih memahami asal usul dan evolusi tata surya,” kata peneliti NASA.
Kemungkinan masih ada banyak pecahan meteorit yang tersebar di area tersebut. Uniknya, kejadian meteor meledak di langit Texa bertepatan dengan 10 tahun peristiwa jatuhnya meteor di Chelyabinsk, Rusia, pada 10 Februari 2013 lalu. Meteor Chelyabinsk meledak di udara dengan kekuatan 30 kali lebih kuat dari bom Hiroshima.
ADVERTISEMENT
Bola api yang meledak di Texas menjadi meteor ketiga yang terdeteksi di seluruh dunia dalam beberapa hari terakhir. Dua hari sebelumnya, tepatnya pada 13 Februari 2023, sebuah meteor juga terdeteksi masuk atmosfer Bumi dan meledak di atas langit Prancis.
Sehari kemudian, batu raksasa ruang angkasa pecah di atas langit Italia. Anehnya lagi, para peneliti berhasil menemukan meteorit dari ketiga ledakan meteor tersebut.