Makanan dan Minuman yang Baik untuk Jaga Kesehatan Jantung

Ilustrasi kesehatan jantung Foto: dok.shutterstock

Ada banyak langkah pencegahan yang bisa dilakukan untuk menjaga jantung tetap sehat dan terhindar dari berbagai penyakit. Misalnya, Anda bisa menjadwalkan pemeriksaan tahunan untuk mengecek kesehatan jantung pada tenaga profesional medis seperti dokter.

Bagi yang memiliki kebiasaan merokok, cobalah untuk berhenti atau setidaknya mengurangi kebiasaan buruk yang satu ini. Anda juga tidak boleh terlalu stres dan sangat disarankan agar melakukan aktivitas fisik, seperti berolahraga secara rutin dengan intensitas yang tidak berlebihan.

Apabila Anda konsisten melakukan semua hal di atas, itu akan berefek positif pada kesehatan jantung. Namun, satu hal yang juga tak boleh dilupakan adalah menerapkan pola hidup sehat yang paling sederhana, dengan selektif memilih makanan yang akan dikonsumsi.

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (Center for Disease Control and Prevention/CDC) Amerika Serikat memperingatkan, bahwa jenis makanan yang tinggi lemak, kolestrol, atau natrium bisa sangat buruk bagi jantung. Demi meminimalkan risiko tersebut, menjaga pola makan merupakan pilihan yang tepat.

Medical News Today merekomendasikan beberapa jenis makanan yang bisa dikonsumsi demi menjaga jantung yang kuat dan sehat. Berikut daftarnya:

1. Asparagus

Ilustrasi asparagus Foto: Pixabay

Asparagus adalah sumber alami folat, yang membantu mencegah asam amino atau homocysteine yang menumpuk di dalam tubuh. Tingkat homocysteine yang tinggi selama ini kerap dikaitkan dengan peningkatan risiko penyakit jantung, seperti jantung koroner dan stroke.

2. Kacang-kacangan

Ilustrasi kacang-kacangan. Foto: Shutter Stock

Jenis kacang-kacangan seperti kacang polong, buncis, dan lentil secara signifikan dapat mengurangi tingkat low-density lipoprotein (LDL) atau "kolesterol jahat." Kacang-kacangan juga kaya akan serat, protein, dan antioksidan polifenol, yang memiliki efek menguntungkan pada jantung dan kesehatan tubuh.

3. Buah beri

Ilustrasi buah beri Foto: Pixabay

Buah beri juga kaya dengan antioksidan polifenol, yang membantu mengurangi risiko penyakit jantung. Buah beri adalah sumber serat, folat, zat besi, kalsium, vitamin A, dan vitamin C, dan rendah lemak.

4. Brokoli

Ilustrasi brokoli Foto: Pixabay

Beberapa penelitian menunjukkan manfaat konsumsi brokoli yang dikukus secara teratur. Misal, jurnal Nutrition Research terbitan Juni 2008 menyebut, sayuran tersebut bisa menurunkan kadar kolesterol. Sementara riset yang rilis di National Center for Biotechnology Information pada Juli 2011 lalu bilang, brokoli rebus memiliki ikatan dengan penurunan risiko penyakit kardiovaskular.

5. Dark chocolate

Cokelat Foto: Pixabay

Selain lezat, dark chocolate juga disebut menyehatkan jantung. Para ilmuwan percaya bahwa jenis makanan ini memiliki manfaat perlindungan terhadap aterosklerosis, yaitu ketika plak menumpuk di dalam arteri, yang kemudian bisa meningkatkan risiko serangan jantung dan stroke.

6. Kopi

Ilustrasi nongkrong sambil minum kopi. Foto: Shutter Stock

Sebuah kajian ilmiah yang dipresentasikan tim peneliti di American Heart Association's Scientific Session 2017 lalu menemukan, bahwa minum kopi secara teratur bisa menurunkan risiko gagal jantung dan stroke. Namun, penting untuk diingat bahwa studi tersebut hanya dapat mengamati hubungan antara faktor-faktor, dan tidak dapat secara pasti mengidentifikasi sebab dan akibat.

7. Ikan

Ilustrasi ikan. Foto: Helmi Afandi Abdullah/kumparan

Ikan adalah sumber makanan yang kaya asam lemak omega-3 dan protein yang membantu jantung. Tingkat lemak jenuh pada ikan tergolong rendah. Orang-orang yang memiliki penyakit jantung, atau berisiko mengembangkan penyakit ini, kerap direkomendasikan untuk meningkatkan asupan omega-3 dengan banyak mengonsumsi ikan.

8. Teh hijau

Ilustrasi teh hijau Foto: Shutter Stock

Sebuah riset keluaran 2011 yang dilakukan tim ilmuwan University of Connecticut School of Pharmacy menemukan, minum teh hijau dikaitkan dengan upaya untuk menurunkan kolesterol. Kolestrol merupakan kontributor utama penyakit jantung dan stroke. Namun sayangnya studi yang terbit di National Center for Biotechnology Information (NCBI) ini tidak menyebutkan secara pasti berapa banyak teh hijau yang harus diminum seseorang untuk mendapatkan manfaat kesehatan dari jenis minuman ini.

Pada 2014, studi lain di jurnal Springer Nature menyebut bahwa teh hijau juga baik dikonsumsi oleh orang dengan tekanan darah tinggi. Laporan itu menyimpulkan, teh hijau dikaitkan dengan penurunan tekanan darah.

9. Bayam

Bayam Foto: Pixabay

Anda dapat membantu menjaga ritme jantung yang sehat dengan secara teratur mengonsumsi sumber magnesium yang baik. Bayam adalah salah satu sumber terbaik magnesium.

10. Tomat

Ilustrasi Tomat Foto: goffkein.pro

Tomat memiliki banyak nutrisi yang dapat membantu menjaga kesehatan jantung kita. Buah merah kecil ini penuh dengan serat, kalium, vitamin C, folat, dan kolin, yang semuanya baik untuk jantung.