Makhluk Mirip Alien ET Ditemukan di Dasar Laut, Begini Penampakannya

Karakter alien ET dalam film E.T-The Extra-terrestrial. Foto: pixabay

Jika ditanya di manakah makhluk paling aneh berada, maka dasar laut adalah jawaban yang tepat. Ada jutaan makhluk yang belum teridentifikasi, punya bentuk dan karakteristik aneh. Penemuannya tak jarang membuat ilmuwan terheran-heran.

Beberapa wujud dari hewan dasar laut tampak seperti makhluk dari planet lain yang sering ditampilkan dari film fantasi. Salah satunya adalah spesies spons yang baru saja ditemukan para peneliti. Makhluk ini tampak seperti karakter dalam film blockbuster pada tahun 1982 berjudul E.T-The Extra-terrestrial.

Diberi nama Advhena magnifica, hidup di pegunungan bawah lautan Samudera Pasifik. Pertama kali terlihat pada tahun 2016 oleh Okeanos Explorer’s yang mempelajari gunung bawah laut di dekat Palung Mariana. Ekspedisi tersebut mengambil banyak sampel yang disimpan di Smithsonian National Museum of Natural History dan tidak diteliti sampai 2017.

Advhena magnifica. Foto: NOAA Office of Ocean Exploration and Research

Ketika para penjelajah mengambil gambar di “Forest Of Weird”, di sana ditemukan banyak organisme aneh, dan salah satu penjelajah menemukan organisme yang mirip dengan sesuatu yang familiar, spons dengan bentuk unik seperti alien ET.

Kemiripan spons dengan alien terletak pada dua lubang yang terdapat pada sisi kiri dan kanan yang terlihat seperti mata E.T. Mereka hidup di kedalaman di mana cahaya nyaris tidak bisa mencapainya. Spons kaca tidak memiliki penglihatan dan tidak memiliki sistem saraf pusat untuk memproses informasi yang disediakan oleh mata.

Hanya sedikit yang diketahui tentang A. magnifica yang hidup di ekosistem laut dalam. Namun yang pasti, spons ini seperti karang yang memberikan kehidupan bagi spesies lain. Selain A. magnifica, peneliti juga menemukan 2 spesies baru lainnya, yaitu Euplectella sanctipauli dan Bolosoma perezi ditemukan di Atlantik Selatan.

Advhena magnifica, spons yang mirip dengan ET. Foto: NMNH

Spons Bolosoma sebelumnya tidak pernah ditemukan di Samudera Atlantik. Selain tidak pernah ditemukan, spons B. perezi dan E. sanctipauli adalah anggota dari genera yang sama. Tidak seperti A. magnifica, yang sangat berbeda dan punya genus sendiri.

Kebanyakan spons hidup di kedalaman 450-900 meter. Tetapi A. magnifica ditemukan di kedalaman 2028 meter dan E. sanctipauli hampir dua kali lipat dari itu. Semua diketahui sebagai spons kaca karena kerangka mereka terbuat dari silika.

Spons tidak bisa melarikan diri dari bahaya, jadi mereka melawan musuhnya dengan perang kimia. Molekul yang mereka hasilkan bisa menjadi sebuah harta karun untuk kemajuan bidang medis.