Manfaat Mengenakan dan Tidak Mengenakan Bra

Ilustrasi Bra (Foto: Thinkstock)

Sejak pertama kali bra modern diperkenalkan pada 1914, salah satu jenis pakaian dalam ini telah menemani keseharian banyak perempuan di dunia. Namun demikian kaum perempuan sepertinya memiliki hubungan yang cukup rumit dengannya.

Sebab, meski banyak kaum hawa yang menggunakannya, ada anggapan bahwa bra bisa membahayakan kesehatan. Tapi benarkah demikian?

Sebelumnya pada 2013 ada riset di Prancis yang mempelajari efek bra pada payudara perempuan. Dilaporkan oleh IFL Science, riset ini telah dilakukan selama 15 tahun dan mempelajari 330 perempuan berusia antara 18 hingga 35 tahun.

Ilustrasi bra (Foto: Thinstock)

Dalam riset ini ditemukan bahwa menggunakan bra sejak usia muda tidak membantu menopang dada, mengurangi sakit punggung, atau mencegah pengendoran payudara.

"Secara medis, psikologi, dan anatomi, payudara tidak mendapat manfaat ketika ditopang untuk melawan gravitasi. Sebaliknya, bra malah membuatnya menjadi semakin kendor," ujar Jean-Denis Rouillon, peneliti ilmu kesehatan sekaligus pemimpin riset.

Manfaat tidak mengenakan bra

Dalam riset ini ditemukan bahwa perempuan yang berhenti menggunakan bra, mengalami penaikan puting susu sebanyak tujuh milimeter dibanding pengguna bra.

Selain itu, para peneliti juga meyakini bahwa perempuan muda yang biasa tidak menggunakan bra akan memiliki jaringan yang lebih kuat untuk menopang payudara mereka. Mereka juga mengklaim bahwa penggunaan bra dalam jangka panjang dapat mengganggu sirkulasi darah dan akan mempengaruhi warna kulit di payudara.

"Bagi perempuan muda, tidak menggunakan bra akan membuat terjadinya peningkatan produksi kolagen, salah satu protein yang menyusun tubuh, dan elastisitas, yang kemudian menyebabkan payudara yang masih dalam masa perkembangan bisa tumbuh dengan baik," ujar Stafford Broumand, ahli bedah plastik di Mount Sinai Medical Center, dikutip dari Refinery29.

Bra (Foto: Thinkstock)

Namun demikian, Rouillon mengatakan bahwa perempuan yang dipelajari dalam riset ini tidak mewakili populasi secara keseluruhan. Diperlukan riset lain untuk bisa memahami dampak negatif dan positif dari penggunaan bra.

"Tentu akan berbahaya untuk menyarankan agar seluruh perempuan berhenti menggunakan bra, karena perempuan dalam riset bukan merupakan sampel dari populasi," ujarnya dikutip dari Medical Daily.

Manfaat mengenakan bra

Bra sendiri bukannya tanpa manfaat. Perempuan yang rajin melakukan olahraga, seperti lari atau bermain bola, akan sangat membutuhkan bantuan bra olahraga.

Reebok - PureMove (Foto: Reebok)

Menurut laporan LiveStrong, hal ini karena bra olahraga atau sports bra membantu meminimalkan pergerakan dari payudara. Hal tersebut akan mengurangi rasa sakit dan tidak nyaman akibat beban yang ditahan kulit serta ligamen saat berolahraga.

Selain itu, ada nilai estetika tersendiri saat menggunakan bra. Ada banyak jenis bra yang dapat membantu penampilan para perempuan.

Tapi tetap saja, pilihan terbaik tetap ada di tangan Anda. Sebab yang terpenting adalah untuk merasa nyaman dan percaya diri atas apa pun yang Anda pilih untuk kenakan.