Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Mendadak Tajir! Tukang Bangunan Tak Sengaja Temukan Koin Langka Bernilai Rp 5 M
14 September 2021 6:33 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Proyek renovasi rumah di Plozévet, Brittany, Prancis pada 2019, membawa keberuntungan bagi tiga tukang bangunan yang mengerjakannya. Siapa sangka tiga tukang bangunan yang namanya dirahasiakan itu menemukan harta karun koin langka yang nilainya capai Rp 5 miliar.
ADVERTISEMENT
Dikutip CNN, tiga tukang bangunan yang sedang melakukan renovasi sebuah rumah tua di Britanny, Prancis menemukan harta karun di sebuah kotak logam yang tersembunyi di dalam dinding. Kotak logam itu berisi 154 koin emas yang langka.
Tiga hari kemudian, mereka kembali menemukan lagi 85 koin emas di sebuah dompet yang diperkirakan berasal dari abad ke-17 di atas sebuah balok di salah satu bagian rumah. Sehingga tiga tukang bangunan ini total menemukan 239 keping koin emas.
Rencananya ratusan koin emas yang ditemukan itu bakal dilelang dengan harga yang diperkirakan mencapai sekitar Rp 5 miliar. Koin ini akan di lelang di Deloys, Angers, Prancis pada 29 September mendatang.
Analisis ahli dari temuan tersebut mengungkapkan bahwa kepingan koin emas itu berasal dari tahun 1638-1692. Semua koin berasal dari masa kerajaan Louis XIII dan Louis XIV tersebut dicetak di 19 kota yang berbeda, dan salah satunya sangat langka.
ADVERTISEMENT
Di antara koin-koin itu terdapat sejumlah koin yang sangat langka yakni Golden Louis dengan Templar Cross, Golden Louis dengan ikal panjang, dan Louis XIV oleh Atelier de Dijon. Rata-rata koin ini bernilai 15 ribu Euro atau Rp 253 juta.
Sesuai aturan penemuan harta karun di Prancis, setengah dari hasil lelang akan diberikan kepada tiga tukang bangunan yang menemukan harta karun itu. Setengah lainnya akan pergi ke pemilik rumah. Artinya tiga pekerja itu bakal mendapatkan total Rp 2,5 miliar.
Rumah yang menjadi tempat penemuan harta karun ini merupakan rumah tua yang dibangun pada abad ke-13. Rumah tersebut sudah berganti-ganti kepemilikan mulai dari pedagang hingga petani kaya. Pada 2012 lalu, rumah ini dibeli oleh pasang suami-istri yang identitasnya juga dirahasiakan.
ADVERTISEMENT
Kabarnya, rumah itu dahulunya milik orang kaya di Prancis. Britanny yang terletak tak jauh dari Laut Iroise merupakan lokasi strategis untuk perdagangan pada abad ke-17. Wilayah ini juga merupakan pengekspor anggur Bordeaux ke Inggris dan sereal ke Eropa utara.