Militer AS Bakal Gelar Latihan Perang Pertama di Luar Angkasa

19 April 2024 15:04 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi satelit. Foto: Adim Sadovski/Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi satelit. Foto: Adim Sadovski/Shutterstock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Dunia sebentar lagi akan menyaksikan latihan militer pertama di orbit Bumi yang dilakukan oleh Angkatan Luar Angkasa AS (US Space Force).
ADVERTISEMENT
Selain mengirim astronaut ke Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS), AS berencana akan melakukan misi Tactically Responsive Space (TacRS) yang dijuluki VICTUS HAZE.
Uji coba simulasi perang luar angkasa ini melibatkan dua perusahaan, yakni Rocket Lab National Security dan True Anomaly. Nantinya, dalam latihan tersebut satu satelit akan diprogram untuk bergerak secara tidak menentu dan bermanuver di dekat satelit lainnya. Satelit kedua akan meresponsnya sebagai bentuk dari sistem pertahanan atau menghalangi satelit musuh agar tidak menyerang.
Meski semua ini tampak seperti fiksi ilmiah, latihan ini justru dianggap AS sebagai bagian dari mempersiapkan diri akan potensi meningkatnya konflik di luar angkasa. Salah satu alasannya karena China telah melakukan serangkaian tes misterius di orbit rendah Bumi.
ADVERTISEMENT
“Jumlah dan kompleksitas ancaman musuh di luar angkasa terus meningkat. Untuk merespons ancaman-ancaman tersebut secara cepat, kita perlu hadirkan kemampuan TacRS tercanggih yang ditawarkan AS,” ujar Letkol MacKenzie Birchenough, Materiel Leader for Space Safari, sebagaimana dikutip IFL Science.
Sementara Kolonel Bryon McClain, mengatakan bahwa pihaknya sangat menyadari bahwa inovasi industri di ruang angkasa harus segera diberdayakan untuk melawan ancaman sebagai ancaman Amerika.
“Amerika Serikat memiliki industri luar angkasa paling inovatif di dunia. VICTUS HAZE akan menunjukkan, dalam kondisi operasional yang realistis, kemampuan kita untuk merespons perilaku tidak bertanggung jawab di orbit,” papar Birchenough.
Adapun biaya keseluruhan proyek ini diperkirakan mencapai 92 juta dolar, di mana True Anomaly berhasil mengumpulkan 30 juta dolar dari swasta. True Anomaly masih punya demonstrasi lain yang harus dilakukan sebelum VICTUS HAZE terlaksanakan, tapi mereka mengklaim bahwa sejauh ini semuanya berjalan baik.
ADVERTISEMENT
Angkatan Luar Angkasa AS akan mulai melakukan latihan militer pertamanya di orbit Bumi pada 2025 mendatang.