Panasnya Kolam Neraka di Jepang: Warna Merah Darah, Jadi Tempat Eksekusi Mati

Chinoike Jigoku atau Kolam Neraka Darah di Jepang. Foto: Shutter Stock

Berendam di kolam air panas adalah aktivitas yang sangat menyenangkan, membuat tubuh lebih rileks dan membuat mood jauh lebih baik. Namun, apa jadinya kalau kamu berendam di kolam air panas berwarna merah darah? Mungkin sedikit mengerikan, ya.

Nah, di Jepang ternyata ada kolam air panas berwarna merah darah bernama Chinoike Jigoku, yang kalau diterjemahkan yakni “Kolam Neraka Darah”. Lokasinya di kota Beppu, gugusan mata air panas alami ini memiliki air berwarna merah dengan suhu yang aneh.

Kolam Neraka Darah adalah salah satu dari beberapa mata air panas yang dikenal sebagai onsen. Chinoike Jigoku dapat ditemukan di pulau selatan Kyushu, Jepang, dan merupakan bagian dari kumpulan kolam panas asam Bumi.

Chinoike Jigoku atau Kolam Neraka Darah di Jepang. Foto: Shutter Stock

Chinoike Jigoku terlalu panas jika digunakan untuk perawatan spa, sebab suhunya bisa mencapai 78 derajat Celcius. Kalau maksa pengin berendam, kamu mungkin bisa mencelupkan kaki di kolam yang lebih dingin.

Kolam Neraka Darah juga ternyata menyimpan cerita kelam yang mengerikan. Menurut Atlas Obscura, Chinoike Jigoku pernah menjadi tempat eksekusi mati. Caranya, orang disiksa dan direbus di kolam panas sampai meninggal. Namun itu dulu. Kini, situs tersebut tidak lagi semengerikan itu, justru digunakan untuk terapi atau pengobatan tradisional.

Adapun warna air merah darah di kolam terbentuk karena air kaya akan sedimen, mengandung besi serta magnesium oksida. Sementara suhu yang panas tercipta karena ada hubungannya dengan sejarah jutaan tahun lalu, tepatnya ketika graben Beppu-Shimabara yang melintasi tengah Kyushu, Jepang, dari Teluk Beppu di timur hingga Semenanjung Shimabara di barat terbentuk.

Chinoike Jigoku atau Kolam Neraka Darah di Jepang. Foto: Shutter Stock

Hingga saat ini, lokasi tersebut telah menjadi rumah bagi banyak gunung berapi aktif. Dengan demikian, di sana terdapat gaya vulkanik, panas bumi, dan seismik yang berperan menciptakan medan dramatis. Beppu sendiri memiliki 2.300 mata air panas, tapi tidak sepanas Chinoike Jigoku.

Kolam air panas seperti Chinoike Jigoku merupakan tempat penting bagi para ilmuwan untuk mencari extremophiles–mikroorganisme yang ditemukan di Kolam Neraka– sehingga bisa meningkatkan pemahaman kita tentang bagaimana mikroorganisme mentolerir lingkungan ekstrem.

Jadi, Chinoike Jigoku memang tidak cocok untuk dijadikan kolam pemandian air panas, tapi sangat bagus untuk lokasi penelitian para ilmuwan.