Pasangan Ini Gagal Buktikan Bumi Datar: Dikarantina Sebelum Tiba di Ujung Dunia

Ilustrasi berlayar di laut dengan perahu layar. Foto: danielbuescher via Pixabay

Jika Bumi benar-benar datar, maka akan sangat mudah untuk membuktikan. Begini caranya, kamu cukup datang ke pantai mana pun di dunia, kemudian lihat kapal yang bergerak menjauh dari pesisir ke laut lepas. Jika kapal itu tidak tenggelam ke cakrawala, berarti Bumi memang datar. Atau kamu bisa menyuruh astronaut yang ada di Stasiun Luar Angkasa untuk mengambil foto Bumi dari atas sana.

Tapi sejauh ini, tidak ada satu pun Flat Earth Society alias kaum Bumi datar yang mampu membuktikan teori bahwa Bumi itu memang datar sebagaimana mereka percaya. Kali ini, kisah pembuktian bumi datar kaum Flat Earth datang dari pasangan kekasih asal Venesia.

Kisahnya dimulai di tengah lockdown pandemi virus corona dengan berlayar menggunakan kapal ke suatu tempat dekat Sisilia, Italia, yang diyakini sebagai ujung dunia.

Ilustrasi Bumi Datar (Foto: Flat Earth Society)

"Keduanya meninggalkan Veneto selama lockdown Lampedusa, melanggar semua pembatasan," kata Salvatore Zichichi dari Maritime Health Office of the Ministry of Health kepada surat kabar Italia La Stampa.

"Di Termini Imerese mereka menjual mobil mereka dan membeli perahu. Bagi mereka, Lampedusa (sebuah pulau di Kepulauan Pelagie Italia di Laut Mediterania) adalah ujung Bumi."

Belum sampai ke tempat tujuan, pasangan itu menemui rangkaian hambatan yang membuat perjalanan mereka berakhir dengan kekecewaan. Pertama, perjalanan yang dilakukan di tengah lockdown pandemi corona, di mana setiap orang dianjurkan diam di dalam rumah membuat perjalanan internasional akan terhambat karena banyaknya aturan yang diterapkan setiap negara.

Dengan menggunakan kompas, pasangan itu berangkat menggunakan perahu dan mencoba menavigasi jalan melalui Kepulauan Pelagie untuk mencapai Lampedusa, seperti dilaporkan La Republica.

Ilustrasi bumi datar. (Foto: Flat Earth Society)

Alih-alih sampai di Lampedusa alias ujung dunia, mereka justru tersesat di tengah lautan, kelelahan, hingga terdampar di Ustica. Karena pandemi corona belum usai, pasangan itu dikarantina oleh petugas setempat.

Namun, karena sudah bertekad ingin membuktikan ujung dunia, mereka melarikan diri dan berlayar lagi menggunakan kapal. Baru tiga jam berlayar, pasangan itu kembali tertangkap oleh polisi setempat.

“Beberapa hari kemudian, mereka mencoba melarikan diri lagi. Mereka berakhir di rumah seorang mitomaniak yang mengaku positif COVID-19 tapi untungnya tidak," kata Zichichi

Merasa kecewa, pasangan itu tidak meneruskan perjalanan ke ujung dan memutuskan kembali ke Venesia. Ya, mereka berdua gagal membuktikan Bumi datar.