Penampakan Badai Petir di Langit Turki, Menakjubkan atau Mengerikan?

23 Juni 2023 11:44 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Potret badai petir di Mudanya, Turki. Foto: Ugur Ikizler
zoom-in-whitePerbesar
Potret badai petir di Mudanya, Turki. Foto: Ugur Ikizler
ADVERTISEMENT
Seorang astrophotographer Uğur İkizler berhasil mengabadikan momen badai petir yang tengah menyambar di Turki. Foto tersebut diambil dengan teknik timelapse.
ADVERTISEMENT
Foto-foto petir ini diambil pada malam hari. Hal itu terlihat dari gelapnya malam dan terangnya cahaya lampu wilayah Mudanya yang ada di bawahnya.
Uğur menggabungkan foto-fotonya yang diambil selama periode 50 menit. Banyaknya petir menunjukkan bahwa mereka menyambar sebanyak 30 detik sekali.
Potret badai petir di Mudanya, Turki. Foto: Ugur Ikizler
"Masing-masing dari mereka indah, tetapi ketika saya menggabungkan semua petir menjadi satu bingkai, itu (jadi) pemandangan yang menakutkan," kata Uğur dilansir Live Science.
Di fotonya, setidaknya ada tiga jenis petir yang menyambar, pertama petir yang mulai menyambar dan berakhir di awan. Kedua petir dari awan ke tanah serta ketiga petir dari awan menghantam permukaan air, menurut spaceweather.
Potret badai petir di Mudanya, Turki. Foto: Ugur Ikizler
Potret badai petir di Mudanya, Turki. Foto: Ugur Ikizler
Pemandangan banyaknya petir ini memang lumrah terjadi terutama saat adanya fenomena badai petir. Menurut Kantor Layanan meteorologi Nasional Inggris, ada sebanyak 1,4 miliar sambaran petir setiap tahun.
ADVERTISEMENT
Jika dibagi per hari, ada sekitar 3 juta petir yang menyambar di seluruh dunia dalam kurun waktu 24 jam. Angka ini sama dengan 44 sambaran petir setiap detik.
Petir dapat melepaskan tenaga listrik yang sangat tinggi. Setiap petir yang menyambar melepaskan tegangan antara 100.000.000 hingga 1 miliar volt dan arus listrik mencapai 1 miliar ampere.
Energi sebegitu besar dapat meningkatkan suhu udara antara 10.000 hingga 33.000 derajat celsius menurut NOAA. Ini lebih panas dari suhu permukaan Matahari yang berkisar di angka 5.500 derajat celsius.