Penampakan Detik-detik Lava Gunung Etna Mengalir di Atas Salju

Gumpalan asap dan lava membubung dari salju yang menutupi Gunung Etna terlihat dari Monte San Leo, Italia, Jumat (24/11/2023). Foto: Etna Walk/Oleh Giuseppe Di Stefano/HO via REUTERS

Gunung Etna, yang merupakan gunung berapi tertinggi dan paling aktif di Eropa baru-baru kembali menunjukkan aktivitasnya. Etna menyemburkan abu dan puing-puing vulkanik ke udara. Fenomena ini diabadikan dalam sebuah rekaman yang memperlihatkan lava mengalir deras di sisi gunung berapi yang tertutupi salju.

Gunung Etna sendiri terletak di pulau Sisilia di Mediterania. Pada 11 Februari 2025, retakan baru terbuka di kawah Bocca Nouva di barat daya, membuat aliran lava keluar dari dalam tanah, mengalir melalui salju dan mencairkannya.

Gunung Etna diketahui memang sering memuntahkan puing vulkanik sehingga tidak ada bahaya langsung yang diakibatkan letusan kali ini bagi lingkungan sekitar gunung berapi. Bahkan, wisatawan dan pendaki berbondong-bondong mengunjungi kawah untuk melihat letusan baru yang mengesankan, ada juga yang bermain ski di salju dekat lava mengalir.

Kendati demikian, Badan Perlindungan Sipil Italia memperingatkan masyarakat agar menjauh dari area berbahaya di dekat aliran lava karena alasan keselamatan.

Kode Warna Penerbangan (Aviation Color Code) ditetapkan statusnya menjadi Merah karena letusan telah berdampak pada penerbangan dan bandara yang jaraknya tak jauh dari Gunung Etna. Bandara di Catania, kota terbesar kedua di Sisilia misalnya, mengalihkan dan membatalkan sejumlah penerbangan karena gangguan abu vulkanik.

Pada Juli 2024, kawah Voragine Gunung Etna juga meletus hebat, menyemburkan kolom abu hingga ketinggian 4.500 meter. Sementara pada April 2024, Gunung Etna terpantau menciptakan cincin pusaran dan petir vulkanik.