Peneliti Temukan Puluhan Laba-Laba Besar di Sarang Hewan Mirip Tikus

19 Desember 2019 9:30 WIB
comment
13
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Laba-laba spesies delena cancerides. Foto: Bush Heritage Australia via Facebook
zoom-in-whitePerbesar
Laba-laba spesies delena cancerides. Foto: Bush Heritage Australia via Facebook
ADVERTISEMENT
Apa jadinya jika kandang yang tadinya dibuat untuk hewan semacam tikus, justru dipenuhi puluhan laba-laba besar yang tengah bersarang di dalamnya. Pasti rasa ngeri dan takut langsung menyeruak kala menemukan pemandangan seperti itu.
ADVERTISEMENT
Dan ini bukan cerita belaka, karena benar-benar terjadi di Australia. Kejadian itu dialami oleh kelompok konservasi di Australia yang membuat beberapa kotak sarang untuk possum kerdil (binatang marsupial mirip tikus yang aktif di malam hari), di sebuah cagar alam Monjebup Utara di barat daya Australia Barat, sekitar 140 kilometer sebelah timur Albany.
Proyek itu dimulai pada Januari 2017. Organisasi nirlaba ini menyiapkan 20 kotak sarang possum kerdil di area restorasi vegetasi yang meliputi 459 hektare lahan pertanian sebagai bagian dari proyek konservasi Gondwana Link.
Alih-alih ditempati possum kerdil, mereka justru menemukan puluhan laba-laba saat membuka salah satu sarang.
“Possum kerdil dengan cepat mengambil tempat tinggal di kotak sarang yang kami dirikan, di cagar alam Monjebup Utara. Yang kami tidak duga adalah koloni laba-laba besar yang juga menempati kotak sarang tersebut,” papar Angela Sanders, ekologi dari Bush Heritage Australia, yang menemukan puluhan hewan mengerikan tersebut dalam posting-an blog-nya, seperti dikutip Newsweek.
ADVERTISEMENT
“Semuanya dimulai pada waktu yang sama ketika kami menemukan possum kerdil di dalam kotak, tetapi ketika mengangkat tutupnya, kami menemukan banyak laba-laba pemburu dari beragam ukuran yang berkeliaran di dalamnya," sambungnya.
Dalam sarang itu terdapat satu ekor betina yang sedang bertelur dan dikerumuni oleh laba-laba lain. Menurut Sanders, laba-laba yang ia temukan merupakan spesies delena cancerides. Tidak seperti laba-laba pada umumnya, delena cancerides ini lebih memilih hidup berkelompok. Perilakunya yang unik membuat mereka dijuluki sebagai pemburu sosial.
Laba-laba ini biasanya hidup di bawah pohon mati, dan mereka tidak memiliki jaring. Oleh karena di daerah konservasi jarang terdapat kulit pohon mati, sebagai gantinya laba-laba pindah ke kotak kayu yang sebelumnya didirikan untuk possum kerdil.
Ilustrasi laba-laba delena cancerides. Foto: id.wikipedia.org
Dalam hal berburu, karena mereka tidak memiliki jaring, maka arachnida ini lebih memilih berdiri dan menunggu mangsanya saat malam tiba, atau bahkan mengejar hewan buruannya.
ADVERTISEMENT
“Saat area vegetasi terus berkembang, habitat menjadi lebih kaya dan lebih kompleks, serta mampu mendukung keanekaragaman spesies yang lebih banyak,” tulis Bush Heritage Australia, dalam akun Facebook.
“Sekarang ada cukup makanan untuk laba-laba pemburu dan possum kerdil, tetapi pohon-pohon belum cukup tua untuk berlubang, tumbang, dan kulit tebal yang mereka butuhkan untuk berlindung. Jadi kami telah membangun kotak sarang untuk kedua spesies ini.”
Kini, foto yang dibagikan di halaman Facebook Bus Heritage Australia mendapatkan banyak respons dari warganet. Berbagai reaksi pun ditunjukkan, mulai dari membuat gurauan terhadap tumpukan laba-laba, hingga menuangkan rasa ngerinya di kolom komentar.