Riset: Virus Corona Punya Masa Inkubasi Sekitar 5 Hari

30 Januari 2020 13:32 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Seorang kru Thai Airways mendisinfeksi kabin pesawat nasional untuk mencegah penyebaran coronavirus di Bandara Internasional Suvarnabhumi, Bangkok. Foto: REUTERS/Athit Perawongmetha
zoom-in-whitePerbesar
Seorang kru Thai Airways mendisinfeksi kabin pesawat nasional untuk mencegah penyebaran coronavirus di Bandara Internasional Suvarnabhumi, Bangkok. Foto: REUTERS/Athit Perawongmetha
ADVERTISEMENT
Sebuah riset baru mengungkap hipotesis menarik soal lamanya masa virus corona masuk ke dalam tubuh hingga timbul gejala penyakitnya. Menurut studi yang dilakukan oleh tim ilmuwan China, rata-rata periode inkubasinya sekitar 5,2 hari.
ADVERTISEMENT
Penelitian yang terbit di New England Journal of Medicine (NEJM) ini mirip dengan hasil studi yang dilakukan para peneliti di Belanda, yakni 5-6 hari. Sementara Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) punya versinya sendiri soal durasi inkubasi virus corona.
WHO berkata, rentang periode inkubasi novel coronavirus (2019-nCoV) antara 2 sampai 10 hari sebelum gejala-gejalanya muncul, seperti demam, batuk, sesak napas, dan gangguan pernapasan akut mulai muncul.
Tim periset China mengakui estimasi rata-rata 5 hari mereka itu mungkin 'tidak tepat'. Meski begitu, mereka mengatakan bahwa temuannya mendukung observasi medis selama 14 hari yang telah dilakukan terhadap pasien terjangkit.
Aktivitas tim medis Rumah Sakit Wuhan, China saat merawat pasien terjangkit virus corona. Foto: THE CENTRAL HOSPITAL OF WUHAN VIA WEIBO /via REUTERS
Estimasi ini berdasarkan pengamatan 10 pasien positif virus corona novel. Penelitian tersebut juga mempelajari 425 orang yang pertama terjangkit.
ADVERTISEMENT
Mereka mencatat, sejak pertama kali menyebar di Wuhan pada Desember 2019, jumlah kasus 2019-nCoV naik dua kali lipat setiap 7 hari. Peneliti juga mengestimasi tiap penderita menginfeksi atau menularkan virusnya ke manusia rata-rata 2,2 orang.
Hal lain yang juga diungkap, bahwa penularan virus antara manusia ke manusia ternyata dimulai sejak pertengahan Desember 2019. Transmisi ini dimungkinkan karena terjadinya kontak dekat antar orang yang terinfeksi.
Infografik Waspada Virus Corona. Foto: Andri Firdiansyah Arifin/kumparan
Sebagai catatan, seorang pria 27 tahun asal Vietnam tertular coronavirus dari ayahnya yang baru saja mengunjungi Wuhan. Ia mengalami gejala-gejala terjangkit sekitar tiga hari setelah kunjungan. Kurun waktu ini masih berada dalam rentang masa inkubasi dari temuan riset terbaru.
Adapun novel coronavirus dikatakan bisa menempel di dalam saluran tenggorokan manusia dalam waktu sekitar 92 jam. Virus corona juga sangat sensitif terhadap panas dan bisa mati jika terkena suhu 56 derajat Celcius dalam waktu 30 menit.
ADVERTISEMENT
Begitu pula dengan gejala-gejala yang muncul saat seseorang tertular. Pengidap virus 2019-nCoV biasanya mengalami demam, batuk, dan kesulitan bernapas. Namun, dalam kasus yang jarang terjadi, penderita novel coronavirus bahkan tidak mengalami demam atau gejala lainnya.