Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Robbie Williams Ngaku Kena Long Covid, Ngos-ngosan Nyanyi saat Konser
20 Juni 2023 14:18 WIB
ยท
waktu baca 3 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Kala itu, Williams baru saja selesai menyanyikan cover lagu Wilson Pickett, Land of 1000 Dances. Namun ketika hendak menyanyikan lagu berikutnya yang dirilis Williams pada 2002 lalu, Monsoon, sang penyanyi meminta band pengiringnya untuk berhenti.
"Tidak, setop setop," katanya, seperti dikutip News.com.au.
Untungnya ini tidak berlangsung lama. Williams bisa kembali lanjut menyanyikan Monsoon, termasuk lagi hits-nya yang lain seperti Rock DJ, Kids, dan Angels.
Apa itu Long COVID-19?
ADVERTISEMENT
"Terlepas dari beratnya COVID akut, dampak jangka panjang dari long Covid sangat beragam yaitu gangguan memori, konsentrasi, kelelahan fisik, masih sesak, nyeri sendi, dan sebagainya," ungkap Iris dalam diskusi virtual di BNPB pada Maret 2022.
"Secara bertahap dan dengan bantuan fisioterapi sebagian besar pasien dapat mengalami pemulihan, ada baiknya juga dikonsultasikan ke ahli dibidang tertentu, sesuai dengan keluhannya."
Robbie Williams 2 Kali Positif COVID-19
Williams sendiri tidak asing dengan COVID-19. Dia sudah dua kali terinfeksi penyakit yang disebabkan virus corona tersebut, pertama kali dialami pada April 2020 lalu.
Saat itu Williams mengaku merasa tubuhnya lesu, lelah, dan berat. Dia karantina mandiri selama tiga minggu di penginapan yang tak jauh dari kediamannya di Los Angeles, Amerika Serikat, agar tidak menulari istri dan anak-anaknya.
ADVERTISEMENT
"Perjuangan mental adalah bagian tersulit tentang isolasi, memastikan kita tidak tergelincir ke dalam lubang gelap kita sendiri," ujarnya kala itu.
Williams kembali terjangkit COVID-19 pada Januari 2021. Mantan personel boyband Take That itu didiagnosis positif saat sedang berada di St. Barts, sebuah pulau di Karibia.
Williams dan keluarganya pergi ke St. Barts pada Desember 2020 untuk berlibur. Karena positif COVID-19, ia dan keluarga akhirnya tak bisa kembali ke Inggris dan harus memperpanjang liburan di pulau tersebut.
"Dia mengalami sakit. Dia saat ini mengisolasi diri di vila yang disewanya bersama keluarga," ujar manajer Williams dilansir The Sun.
"Sebenarnya, St. Barts bukan tempat yang buruk untuk mengkarantina diri. Hanya saja, ia tidak bisa menikmati pantai dan harus berdiam di dalam vila sampai 14 hari ke depan."
ADVERTISEMENT