Robot NASA di Mars Pensiun, Kehabisan Daya Gara-gara Tertutup Debu

23 Desember 2022 10:01 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Debu menutupi panel surya robot lander Mars NASA InSight. Robot ini mengucapkan salam perpisahan. Foto: NASA
zoom-in-whitePerbesar
Debu menutupi panel surya robot lander Mars NASA InSight. Robot ini mengucapkan salam perpisahan. Foto: NASA
ADVERTISEMENT
Salah satu robot NASA di Mars, InSight, akan pensiun dalam waktu dekat. Robot lander itu mengalami krisis daya akibat solar panelnya tertutub debu Mars.
ADVERTISEMENT
InSight adalah robot NASA berjenis lander, wahana luar angkasa yang dirancang untuk mendarat di permukaan planet. Bedanya dengan rover atau penjelajah, lander menetap di suatu titik tanpa berpindah tempat.
InSight pernah mengirim foto panel surya yang tertutup debu Mars pada awal 2022 lalu. Kala itu, NASA mengumumkan serbuk halus tersebut mengancam daya hidup baterai InSight.
Daya di baterai robot hanya mampu untuk beroperasi dengan fungsi penuh selama 10 menit. Sejak saat itu, InSight masuk mode hemat daya (safe mode).
Sayangnya, situasi tidak membaik. Debu semakin menebal dan baterai mengosong. InSight mengirim foto yang mungkin menjadi selfie terakhirnya,. dengan si robot berpeluang besar akan mati selamanya.
“Ya, sedih untuk mengucapkan selamat tinggal, tetapi warisan InSight akan terus hidup, memberi informasi dan menginspirasi,” kata Leshin dalam pernyataan resminya.
ADVERTISEMENT

Gempa Mars

InSight adalah akronim dari Interior Exploration using Seismic Investigations, Geodesy, and Heat Transport. Robot diluncurkan pada 2018 lalu, dengan misi meneliti interior Mars, khususnya dengan cara menganalisis aktivitas tektonik seperti gempa.
Penelitian struktur internal Mars akan memberi gambaran lebih tentang pembentukan tata surya pada 4,5 miliar tahun lalu. Mirip dengan Bumi, Mars adalah planet batuan.
InSight dilengkapi bor penembus tanah —untuk dipasangi detektor, dan ada kubah kedap udara yang melindungi detektor dari terpaan angin kencang dan badai di permukaan Mars.
InSight berhasil merekam gempa terkuat di Mars, disebut marsquake, berkekuatan 4,7 magnitudo pada Mei 2022 lalu. Sejak seismometer dijalankan, InSight sudah mendeteksi sekitar 1.300 lebih gempa di Mars.
ADVERTISEMENT
InSight berhasil melewatkan batas misi yang ditargetkan, yakni 1 tahun.