Sebuah Video Tunjukkan Ilusi Bulan Jatuh ke Bumi

10 Juni 2018 14:10 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:08 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bulan tampak seolah jatuh ke Bumi (Foto: APOD Videos/Youtube)
zoom-in-whitePerbesar
Bulan tampak seolah jatuh ke Bumi (Foto: APOD Videos/Youtube)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Ada sebuah video unik yang mejeng di situs Astronomy Picture of the Day milik NASA. Video unik itu memperlihatkan Bulan seolah-olah sedang jatuh ke Bumi.
ADVERTISEMENT
Tentu saja Bulan tidak benar-benar jatuh ke Bumi. Entah apa jadinya jika itu benar-benar terjadi.
Yang sebenarnya terjadi adalah pada Mei lalu seseorang bernama Daniel Lopez mengambil gambar dari Gunung Teide, gunung api di Kepulauan Canary, dengan menggunakan lensa teleskopik dari jarak yang sangat jauh, dan dilatarbelakangi oleh Bulan.
Dilaporkan oleh Science Alert, ada sebutan bagi Bulan purnama pertama di bulan Mei itu, yakni "milk moon" atau Bulan Susu. Lopez sendiri mengambil gambar video tersebut pada tanggal 30 Mei lalu.
Dalam video tersebut tampak juga ada beberapa orang di atas gunung tersebut. Ternyata orang-orang tersebut berada sekitar 16 kilometer dari teleskop Lopez.
Lucunya lagi, orang-orang tersebut sedang tidak mengamati Bulan. Mereka tengah menikmati terbitnya Matahari, yang muncul di belakang si fotografer.
ADVERTISEMENT
Bagi orang-orang yang sedang menonton Matahari terbit, Bulan tidak akan tampak sejelas seperti yang kita lihat di video.
Dijelaskan oleh Astronomy Picture of the Day (APOD), sebenarnya penampakan Bulan seperti itu dikenal sebagai Ilusi Bulan, yang mana Bulan tampak lebih besar saat kita melihatnya di ufuk.
Ada beberapa alasan di balik mengapa Bulan tampak seperti demikian. Beberapa di antaranya adalah, seberapa jauh Bulan tampak bagi kita berdasarkan posisinya di langit, dan juga bagaimana kita mempersepsikannya sambil membandingkannya dengan objek lain di dalam frame.
Dijelaskan juga bahwa saat kita melihat video ini, kita melihat rotasi dari Bumi.
"Sebenarnya yang bergerak lebih banyak adalah Bumi, yang putarannya membuat Bulan tampak seperti menghilang di belakang Gunung Teide," jelas APOD.
ADVERTISEMENT
Apa yang dilakukan Daniel Lopez ini benar-benar menarik. Ia memahami sains antara Bumi dan Bulan serta pandai memainkan trik untuk membuat Ilusi Bulan.