Spesies Baru Hewan Marsupial Glider Ditemukan, Ini Wujud Imutnya

Hewan glider besar, Petauroides volans. Foto: Denise McGregor & Jasmine Vink via Scientific Reports

Ilmuwan berhasil menemukan dua spesies baru hewan marsupial glider di Australia. Penemuan ini membuktikan teori lama bahwa mamalia terbang tersebut terdiri dari tiga spesies berbeda.

Glider besar (greater glider), hewan marsupial yang ukurannya sebesar possum, memang terkenal karena kemampuannya untuk ‘terbang’ dari satu pohon tinggi ke pohon tinggi lainnya. Mereka hidup sekitar 100 meter dari permukaan tanah.

Greater glider yang bernama latin Petauroides volans hidup hampir di seluruh benua Australia. Persebaran pohon eucalyptus yang merupakan rumah dan makanan favorit menyebabkan hewan yang aktif di malam hari ini tersebar di seluruh Australia.

Persebaran dan beberapa perbedaan bentuk tubuh membuat ilmuwan yakin bahwa ada beberapa spesies glider besar di Australia. Namun, hal ini baru berhasil dibuktikan setelah ilmuwan dari James Cook University meneliti DNA dari hewan tersebut.

Hewan glider besar spesies baru, Petauroides minor. Foto: Denise McGregor & Jasmine Vink via Scientific Reports

“Sudah sejak lama ada spekulasi bahwa ada lebih dari satu spesies greater gilder, tapi baru sekarang kita memiliki bukti dari DNA,” ujar peneliti kandidat PhD, Denise McGregor, di situs web resmi universitas. “Ini mengubah seluruh hal yang kita pikirkan tentang mereka.”

McGregor dan timnya menganalisis lebih dari 50 ekor glider besar yang hidup di Australia. Hasil penelitian terhadap puluhan DNA tersebut mengonfirmasi bahwa ada dua spesies baru greater glider di Australia.

Jadi, total ada tiga jenis glider besar di Australia, yakni Petauroides volans, Petauroides armillatus, dan Petauroides minor. Dua nama terakhir adalah spesies baru. Wujud imut ketiganya bisa kalian lihat di bawah ini.

Petauroides volans (kiri atas), Petauroides armillatus (kiri bawah), dan Petauroides minor (kanan). Foto: Denise McGregor & Jasmine Vink via Scientific Reports

Penemuan ini membuat usaha konservasi hewan marsupial tersebut menjadi lebih rumit.

Sebelumnya, glider besar dianggap sebagai satu spesies (Petauroides volans) yang terancam punah karena jumlahnya di alam terus turun. Sekarang, dengan pemahaman bahwa greater glider terdiri dari tiga spesies berbeda, jumlah masing-masing jenisnya di alam liar Australia tentu semakin kecil.

“Pembagian greater glider menjadi beberapa spesies menurunkan distribusi penyebaran hewan yang telah ada sebelumnya, meningkatkan kekhawatiran konservasi untuk hewan tersebut, serta menggarisbawahi kurangnya informasi tentang spesies greater glider lain,” ujar ilmuwan ekologi dari Australian National University, Kara Youngentob.

Temuan spesies baru glider besar ini sudah dilaporkan tim peneliti di jurnal Scientific Reports yang dipublikasikan pada 6 November 2020.

(EDR)