Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.0
ADVERTISEMENT
Mungkin kamu sudah familiar dengan penampakan ikan laut dalam Anglerfish yang khas dengan gigi yang tajam dan bola lampu yang menggantung di kepalanya. Tapi, tahukah kamu kalau bentuk tubuh itu hanya dimiliki oleh anglerfish betina?
ADVERTISEMENT
Sebenarnya, anglerfish jantan memiliki tubuh yang sama seperti anglerfish pada umumnya. Namun, suatu hari ia akan berevolusi menjadi makhluk yang sangat kecil dengan ukuran yang hanya beberapa sentimeter saja.
Hal itu terjadi ketika anglerfish jantan sudah menemukan cinta sejatinya. Jadi, ikan laut dalam ini memiliki ritual reproduksi yang unik dan cukup menyeramkan. Ikan jantan melekatkan dirinya kepada si betina, dengan cara menggigit bagian abdomen ikan betina.
Setelah anglerfish jantan menancapkan giginya pada si betina, ia tidak akan bisa melepaskan gigitan itu. Ya, anglersih jantan akan selamanya menempel pada betinanya selamanya. Meskipun begitu, pembuahan tidak terjadi pada saat anglerfish jantan menggiigit betina.
Itu membutuhkan proses dan waktu yang sangat lama. Setelah menempel, anglerfish jantan akan berevolusi menjadi bentuk yang sangat berbeda. Mata, sirip dan sebagian besar organ internalnya mengecil. Saking kecilnya, ilmuwan menyebut anglerfish jantan sebagai ‘penis hidup’ yang merupakan parasit si betina.
Selama menempel di tubuh betina, anglerfish jantan secara otomatis menjadi parasit si betina. Laki-laki mendapatkan makanan setiap saat dari tubuh betina, sementara betina mendapatkan asupan sperma dari tubuh 'penis '.
ADVERTISEMENT
Ahli menyebut ritual reproduksi ini sebagai parasititme seksual. Hal ini cukup membingungkan mengingat sekali jantan menempel, ia tidak akan bisa lepas dari betina. Bagaimana anglerfish betina memancing si jantan untuk ‘menggigit’ mereka dan menjadi parasit di tubuhnya untuk selamanya?
Pada manusia, dibutuhkan waktu yang sangat lama untuk bisa menerima transplantasi organ yang bukan dari jaringan mereka sendiri. Lalu, bagaimana dengan anglerfish?
Berdasarkan studi yang dipublikasi dalam jurnal Science pada 30 Juli, perkawinan pada anglerfish hanya bisa terjadi ketika si betina telah mengembangkan beberapa pertahanan kekebalan mereka yang sangat penting. Dalam beberapa kasus, anglerfish betina bisa ‘ditempel’ hingga delapan jantan.
“Kalau di manusia, jika kehilangan fasilitas imun penting seperti yang terjadi pada anglerfish ketika bereproduksi, akan mengakibatkan defisiensi imun fatal,” kata penulis penelitian, Thomas Boehm, direktur Institut Imunobiologi dan Epigenetik Max Planck di Jerman.
ADVERTISEMENT
"Kami berasumsi bahwa kekuatan evolusi yang belum diketahui ini, yang mendorong perubahan dalam sistem kekebalan tubuh, yang kemudian dieksploitasi untuk evolusi parasitisme seksual,” lanjutnya.
Ikan Anglerfish jantan yang menempel pada tubuh betina secara permanen, akan mati secara perlahan. Tubuhnya yang besar akan menyusut sampai hanya menyisakan bagian kelaminnya. Ia akan terus menempel di sana hingga anglerfish betina mati.
***
Saksikan video menarik di bawah ini.