Testis Pria Ini Bengkak Sebulan, Ternyata Ada Cacing Menari di Dalamnya

16 Desember 2022 8:00 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi testis atau buah zakar. Foto: diy13/Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi testis atau buah zakar. Foto: diy13/Shutterstock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Seorang pria mengalami demam dan bengkak di bagian skrotum atau testis. Setelah diperiksa dokter, gejala tersebut rupanya disebabkan oleh cacing yang menari di kantong buah pelirnya.
ADVERTISEMENT
Kasus ini tercatat dalam laporan studi baru di New England Journal of Medicine yang terbit pada 8 Desember 2022 kemarin.
Pasien berusia 26 tahun dibawa ke klinik urologi di New Delhi, India, dengan keluhan demam ringan, nyeri, dan pembengkakan di buah zakar selama sekitar satu bulan. Hasil pemeriksaan menemukan ada rasa nyeri ketika ditekan dan pembengkakan di sisi kanan skrotumnya.
Prosedur ultrasonografi atau USG dilakukan untuk memastikan lebih jelas di mana masalahnya.
"Pemeriksaan ultrasonografi pada skrotum menunjukkan saluran tubular anechoic di dekat testis kanan dan kepala epididimis (tabung yang menghubungkan ke testis)," kata tim periset, Amit K. Sahu dan Bharat Aggarwal dari Max Super Specialty Hospital, seperti dikutip IFL Science.
ADVERTISEMENT
Tanda tarian yang dimaksud dokter berasal dari cacing hidup yang bergerak bergelombang di dalam saluran limfatik yang melebar. Cacing mirip benang yang ditemukan adalah nematoda (cacing gelang) yang tertular oleh nyamuk spesies Wuchereria bancrofti.
Cacing parasit tersebut suka berkeliaran di sistem limfatik dan saluran darah manusia. Ia dapat hidup dan berkembang biak di dalam tubuh manusia selama 6 hingga 8 tahun, jika tidak ditangani.
Sang pasien sendiri sembuh dari cacing gelang itu setelah tiga pekan mengonsumsi obat anti-parasit diethylcarbamazine. Hasil USG kedua juga mengungkapkan bahwa tubuhnya sudah bersih dan cacing telah hilang.