news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Tugas Besar Robot InSight NASA Selama di Planet Mars

27 November 2018 7:25 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
NASA InSight (Foto: NASA/ Handout via REUTERS)
zoom-in-whitePerbesar
NASA InSight (Foto: NASA/ Handout via REUTERS)
ADVERTISEMENT
Robot penjelajah Mars terbaru milik NASA, InSight, dinyatakan telah mendarat dengan selamat di Mars pada 27 November 2018 pukul 02.55 WIB. Pendaratan ini sukses dilakukan setelah robot tersebut menempuh perjalanan sejauh 485 juta kilometer selama enam bulan, dari bulan Mei 2018.
ADVERTISEMENT
Sesuai namanya yang merupakan singkatan dari Interior Exploration using Seismic Investigations, Geodesy and Heat Transport, tugas dari InSight akan sangat berbeda dari robot-robot pendahulunya yang cenderung lebih banyak menjelajahi permukaan Mars. Robot yang bertugas kali ini akan lebih berfokus memeriksa bagian dalam Planet Mars.
Gambar pertama daratan Planet Mars yang diambil robot InSight NASA. (Foto: NASA/JPL-Caltech via Reuters)
zoom-in-whitePerbesar
Gambar pertama daratan Planet Mars yang diambil robot InSight NASA. (Foto: NASA/JPL-Caltech via Reuters)
InSight akan menjadi robot pertama dengan misi eksplorasi memeriksa interior planet Mars. Untuk menjalankan misinya, sebagaimana dijelaskan di situs resmi InSight Mission NASA, robot tersebut telah dilengkapi dengan peralatan yang akan digunakan untuk mengukur ketebalan, kepadatan, serta memeriksa inti, mantel, dan kerak planet merah itu.
InSight akan membantu menjawab pertanyaan kunci tentang bagaimana planet terestrial (planet mirip Bumi) itu terbentuk. Ia juga akan mencari aktivitas tektonik dan dampak meteorit di Mars, mempelajari panas yang masih mengalir di planet ini, dan melacak guncangan pada saat Mars mengorbit Matahari.
ADVERTISEMENT
Misi ini diperkirakan akan berlangsung selama 728 hari di Bumi atau 708 sol, istilah untuk hari di Mars.
Model robot InSight NASA di Jet Propulsion Laboratory (JPL). (Foto: Mike Blake/Reuters)
zoom-in-whitePerbesar
Model robot InSight NASA di Jet Propulsion Laboratory (JPL). (Foto: Mike Blake/Reuters)
Ada tiga alat yang dibawa oleh InSight untuk menjalankan misinya tersebut, yakni seismometer (SEIS) untuk memantau aktivitas internal Mars, Heat Flow and Physical Properties Probe (HP3) untuk mendapatkan data suhu Mars, dan Rotation and Interior Structure Experiment (RISE) untuk melihat bagaimana Kutub Utara Mars berguncang pada saat Mars mengitari Matahari.
HP3 juga akan melakukan penggalian ke bawah permukaan Mars lebih dalam daripada yang pernah dilakukan sebelumnya, yaitu sedalam lima meter. Penggalian tersebut dilakukan untuk mengukur panas yang keluar dari dalam Mars dan mengungkapkan sejarah termal Planet tersebut.