Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.90.0
Usai Gerhana, NASA Tangkap Gambar Wajah Menyeramkan di Matahari
29 Oktober 2022 11:02 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Peneliti bilang, pola wajah adalah posisi kebetulan dari apa yang dikenal sebagai lubang koronal, merupakan daerah medan magnet terbuka di atmosfer Matahari yang cenderung lebih dingin dan kurang padat ketimbang plasma di sekitarnya.
Karena perbedaan suhu ini, lubang koronal terlihat lebih gelap ketimbang sekelilingnya bila dilihat menggunakan alat pencitraan tertentu. Adapun gambar wajah tersenyum diambil oleh Atmospheric Imaging Assembly (AIA) yang terpasang di pesawat ruang angkasa Solar Dynamics Observatory (SDO) NASA. Gambar diambil pada 26 Oktober 2022.
George Ho, fisikawan luar angkasa di Laboratorium Fisika Terapan (APL) di Johns Hopkins University, mengatakan, gambar wajah tersenyum diambil menggunakan saluran AIA yang menangkap cahaya dari wilayah matahari pada suhu sekitar 1 juta Kelvin. Itulah sebabnya koronal yang lebih dingin seperti lubang muncul dalam citra yang sangat baik.
ADVERTISEMENT
Di gambar lain yang diambil oleh AIA dari wilayah yang sama tapi di waktu yang berbeda serta menggunakan saluran panjang gelomban berbeda, bentuk wajah itu tidak terlihat. Singkatnya, kata Ho, ini adalah masalah perspektif.
Gangguan pada medan magnet Bumi ini bisa mengganggu teknologi saat ini, termasuk komunikasi radio dan jaringan listrik, fenomena yang dikenal sebagai badai geomagnetik. Tapi, lubang koronal jarang melepaskan aliran besar sehingga jarang berdampak pada Bumi.