Viral Emak-emak Sebut Ada Sepeda Nabi Adam di Jeddah, Ini Asal-usulnya

6 Juni 2023 8:20 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi sepeda nabi Adam. Foto: Osama Ahmed Mansour/Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi sepeda nabi Adam. Foto: Osama Ahmed Mansour/Shutterstock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Di media sosial TikTok, viral video 'emak-emak reaction' saat melihat sepeda raksasa di Jeddah, Arab Saudi. Saat momen takjub itu, bahkan ada yang menimpali bahwa itu adalah "sepeda Nabi Adam."
ADVERTISEMENT
Sebutan itu diberi lantaran ukuran sepeda yang begitu besar. Hal lain yang bikin video tersebut makin ramai adalah soal celetukan si emak-emak yang mengatakan; "Pelan-pelan pak sopir."
Video ini jadi ramai dibicarakan hingga menjadi bahan meme di TikTok.

Apa benar sepeda Nabi Adam?

Kalau di antara kamu atau saudaramu mengira ini sepeda Nabi Adam, maaf, itu bukanlah hal yang tepat. Sepeda yang terlihat di video tersebut nyatanya cuma sebuah patung atau sculpture.
Monumen sepeda ini berlokasi di Jeddah, Arab Saudi. Namanya adalah The Bicycle atau Sepeda jika diterjemahkan ke bahasa Indonesia. Jadi, bukan Sepeda Nabi Adam, ya.
Menurut penjelasan dalam situs web Sculptures of Jeddah yang disediakan resmi oleh Pemerintah Kota Jeddah , patung tersebut selesai dibangun tahun 1982 oleh seniman asal Spanyol, Julio Lafuente. Tujuan dibangunnya untuk meramaikan kota Jeddah dengan landmark dan monumen, serta “merayakan kultur lokal.”
ADVERTISEMENT
Julio Lafuente sendiri merupakan seniman asal Spanyol kelahiran 1921 yang pindah ke Prancis untuk belajar arsitektur di l'École Nationale Superieure de Beaux Arts. Ia meninggal tahun 2013.
Patung Sepeda ini sekaligus menjadi landmark paling terkenal di Jeddah. Lokasinya ada di persimpangan yang sibuk yang dikenal sebagai 'Bundaran Sepeda'.
Pada tahun 2013 patung setinggi 5 meter tersebut dipindahkan dan sekelilingnya direnovasi untuk jembatan layang sepanjang 583 meter, untuk mengurai kemacetan di area tersebut.
Jembatan layang tersebut dibuka lagi pada Mei 2015, dan dikenal sebagai 'Jembatan Sepeda'. Area sekitarnya diberi nama Bundaran Sepeda atau ‘Bicycle Roundabout’.
Besar kemungkinan video yang menyebut Sepeda Nabi Adam tersebut diambil dari jalan layang tersebut, melintas dari arah selatan di Jalan King Fahd.
ADVERTISEMENT