Viral Wanita Setir Mobil Terbang di Atas Awan, Ini Faktanya

Video seorang wanita nampak sedang mengendarai mobil di atas awan yang viral di TikTok. Foto: @hannahcolby_ via TikTok

Sebuah video yang menampilkan seorang wanita tampak mengendarai mobil di atas awan sedang viral di TikTok. Namun, fakta mengungkap bahwa mobil tersebut sedang tidak terbang, melainkan berjalan normal di atas gunung.

Video ilusi optik itu dibuat oleh Hannah Colby yang memang sedang berkendara dengan latar belakang awan di gunung Haleakalā, Maui, Hawaii. Pengambilan sudut gambar yang fokus pada sisi kiri mobil, memang melihatkan bahwa Colby sedang mengendarai mobil terbang di atas awan mirip seperti adegan di film "Harry Potter and the Chamber of Secrets".

Banyak penonton yang dikelabui saat melihat video ilusi optik yang dibuat Colby. Di awal memang terlihat seperti mobil terbang, namun setelah sampai akhir baru terungkap bahwa memang berjalan di atas gunung Haleakalā. Video TikTok ini pun sudah meraih 7,8 juta viewer dan 1,8 juta komentar.

"Sepertinya mobil itu terbang. Saya tahu bahwa banyak orang kecewa di akhir video untuk melihat bahwa kami sebenarnya berada di jalan dan tidak terbang sama sekali," kata Colby seperti dikutip Daily Mail.

Video seorang wanita nampak sedang mengendarai mobil di atas awan yang viral di TikTok. Foto: @hannahcolby_ via TikTok

Ada banyak gambar atau foto yang sering menipu mata atau yang biasa disebut dengan ilusi optik. Dalam kasus di video ini, otak dengan cepat mengidentifikasi bahwa benar Colby sedang berkendara dengan mobil terbang, karena ada kumpulan awan terlihat di jendela. Namun, saat di akhir video barunya sadar, jika itu hanya tipuan.

Haleakalā sendiri adalah gunung berapi yang tidak aktif. Haleakalā adalah nama Hawaii yang berarti "Rumah Matahari". Ia memang menjadi salah satu gunung tertinggi di Amerika Serikat. Menurut situs Skyline Hawaii, puncak gunung Haleakalā lebih tinggi dari gunung Kilimanjaro, gunung McKinley, dan bahkan gunung Everest.

Puncak gunung Haleakalā berdiri di ketinggian 10.023 kaki di atas permukaan laut. Metrik itu tidak termasuk tinggi gunung di bawah permukaan laut, yang angkanya 19.680 kaki. Jika digabungkan, Haleakalā mencapai ketinggian 29.704 kaki dari pangkalannya di dasar laut hingga puncaknya yang setinggi langit.

"Merupakan konsep gila untuk melihat ke langit dan membayangkan bahwa Anda benar-benar bisa berada di dalam mobil di atas sana. Ketinggiannya sangat tinggi dan agak sulit untuk mengatur napas, karena saat itu sangat dingin dan matahari mulai terbenam," jelas Colby.

Untuk menuju puncak Haleakalā memang diperbolehkan menaiki mobil dan tergolong tidak berbahaya. Namun, harus lebih waspada karena bisa saja mobil menabrak kabut atau awan hujan saat dalam perjalanan.