Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.98.1
450 Peserta dari 3 Negara Bertarung di Indonesia Ice Skating Open 2025
20 Februari 2025 19:40 WIB
·
waktu baca 5 menit
ADVERTISEMENT
Kejuaraan ice skating bertajuk Indonesia Ice Skating Open (IISO) 2025 kategori seluncur indah (figure skating) kembali digelar. Sebanyak 450 peserta dari tiga negara ambil bagian yakni Indonesia, Malaysia, dan Filipina.
ADVERTISEMENT
Turnamen tersebut dilaksanakan selama tiga hari berturut-turut dari Kamis (20/2) hingga Sabtu (22/2) yang berlangsung di BintaroXchange Rink (BX Rink), Bintaro Xchange Mall, Bintaro Jaya, Pondok Aren, Tangerang Selatan, Banten.
IISO digelar untuk yang ke-10 kalinya, sehingga cukup memicu antusiasme atlet untuk terlibat dalam acara tahunan ini. Kompetisi ini diselenggarakan oleh BX Rink sejak 2014 dan terbuka untuk diikuti atlet nasional dan AsiaTenggara.
Dari tahun ke tahun jumlah peserta terus meningkat. Sebanyak 450 skater kelas figure dari Indonesia, Malaysia, dan Filipina akan bersaing di IISO 2025. Mereka berasal dari 10 ice rink, di antaranya BX Rink, Sky Rink, Oasis Center Arena, Gardenice, MSquare Ice Skating, SCH Ice Skating Arena, OCAISA Surabaya, Tetrem On Ice, Icescape Ice Rink, dan SM International Skating Rink MOA.
Kategori yang dipertandingkan mulai dari usia dini dengan atlet termuda berusia 3 tahun, hingga level senior berusia 54 tahun. Direktur Pelaksana Indonesia Ice Skating Open 2024, Wiwin Salim Darmawan, mengatakan bahwa BX Rink memplot IISO sebagai agenda penting tahunan yang sudah masuk dalam kalender nasional Federasi Ice Skating Indonesia (FISI). Digagas sejak 2012, kejuaraan nasional ini selalu mendapat respons positif dari masyarakat.
ADVERTISEMENT
"Tahun ini menjadi IISO pertama dengan peserta terbanyak yaitu 450 peserta, naik signifikan dari IISO tahun sebelumnya yang sekitar 371 peserta. Turnamen IISO menjadi ajang pembuktian bagi para atlet muda untuk meraih prestasi di cabang olahraga figure skating," ujar Wiwin di BX Rink, Kamis (20/2).
"Kami berharap, kejuaraan IISO dapat mengakselerasi kemampuan dan jam tanding para atlet sekaligus melahirkan bibit-bibit baru. Melalui kompetisi ini juga, diharapkan menjadi tolok ukur bagi para atlet untuk menuju kompetisi yang lebih besar," tambahnya.
Adapun nomor yang dipertandingkan dibagi dalam sejumlah gerakan, yakni Artistic Solo, Rhythmic Ribbon, Stroking Alpha, Artistic, Drama Spot Delta, Similiar Couples, Freestyle Synchro, Ensemble, Rhythmic Skating, Pattern, Solo Surprise dan Compulsories, Synchronized Team, dan lainnya.
ADVERTISEMENT
“Penilaian dari berbagai aspek dan pada sisi teknikal sesuai dengan guidelines dari Ice Skating Institute Asia,” terang Wiwin.
Menariknya, lanjut Wiwin, khusus untuk kategori tema spotlight para peserta ditantang meluncur anggun, cepat, berputar, dan berpilin di atas landasan es menggunakan alunan Folk Music. Tema ini diadopsi untuk merayakan kekayaan dan keragaman warisan budaya yang diekspresikan melalui genre musik, seperti Country Music, Dangdut, dan banyak lagi.
“Peserta didorong untuk mewujudkan semangat musik tradisional dalam kostum, koreografi, dan penampilan mereka, menciptakan pertunjukan seni dan budaya yang meriah dan tak terlupakan,” ungkapnya.
Figure skating atau seluncur indah merupakan olahraga yang menilai gerakan pemain atau skater mulai dari gerakan freestyle lompatan, putaran, lifts, sikap anggun, hingga gerakan kaki atau footwork yang dilakukan di atas es. Biasanya dimainkan secara tunggal maupun berpasangan. Variasinya rupa-rupa, mulai dari bebas, tarian es, dan juga tim (synchronized team skating). Olahraga ini bermanfaat untuk keseimbangan, koordinasi, dan kekuatan otot.
ADVERTISEMENT
Bicara sensasi berjalan di atas es memang seru. Apalagi, jika sudah pro dan paham tekniknya, bisa meluncur lalu meliuk-liuk di atas es bakal menyenangkan. Kendati lambat laun makin populer selaju dengan makin banyaknya penempatan ice rink di pusat-pusat perbelanjaan yang mempermudah akses masyarakat terhadap portable ice rink itu, namun jumlah fasilitas ice rink yang memenuhi standar Olimpiade di negara tropis seperti Indonesia masih minim.
“Daya juang atlet sangat tinggi. Sebab itu, dibutuhkan sarana prasarana yang lebih mumpuni dan support dari pemerintah untuk dapat menghasilkan atlet yang bisa bersaing mewakili indonesia di kompetisi besar ke depannya. Di luar negeri, kegiatan latihan ice time para atlet tidak berbagi dengan publik. Di Indonesia masih harus berbagi karena belum ada ice rink yang didedikasikan khusus untuk latihan atlet,” tandas Wiwin.
Area skating BX Rink yang dibuka secara permanen sejak Desember 2013 terus berupaya melengkapi fasilitasnya. Terbaru adalah fasilitas ruang khusus untuk member figure dan hockey, serta multifunction room yang lebih besar untuk office training member. Teknologi pelapisan esnya juga berkualitas dunia karena diboyong langsung dari Italia.
ADVERTISEMENT
Gloria Putri Angelina, Marketing Manager BX Rink, menyebut bahwa arena BXRink menjadi salah satu fasilitas favorit di Mal Bintaro Jaya XChange, terutama bagi anak-anak dan keluarga. Sepanjang 2024 BX Rink telah dikunjungi sebanyak 74 ribu pengunjung, dengan mencatatkan peningkatan pengunjung sebanyak 120 persen dibandingkan tahun 2023.
“Setelah pandemi, tren gaya hidup sehat di masyarakat meningkat. Terlihat juga dari peningkatan jumlah visitor umum dan peningkatan jumlah member di BX Rink. Komunitas juga berkembang dua kali lipat dibanding pandemi. Saat ini ada komunitas orang dewasa yaitu asosiasi AFSI yang rutin latihan di BX Rink,” terang Gloria.
Beroperasinya Hotel Double Tree by Hilton di Mal Bintaro Xchange juga turut melengkapi fasilitas kompetisi IISO karena kerap mendatangkan peserta dari luar kota dan luar negeri.
ADVERTISEMENT
“Adanya akses langsung menuju hotel sangat memudahkan kami ketika menggelar kompetisi ice skating tingkat internasional. Para peserta baik dari wilayah luar Jakarta maupun negara-negara lain bisa menginap di Hotel Double Tree tanpa harus keluar jauh, tinggal jalan kaki sampai. Sangat praktis dan membantu para atlet menyimpan energinya untuk bertanding,” pungkas Gloria.