Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
5 Aturan Nyeleneh Bola Basket di Korea Utara: Slam Dunk 3 Poin
21 Agustus 2021 8:18 WIB
ยท
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Peraturan dasar Basket saat ini tentu mengacu kepada FIBA (Federasi Basket Dunia) atau salah satu kompetisi di Amerika Serikat, NBA. Namun, Korea Utara memiliki aturan tersendiri yang bisa dibilang unik.
ADVERTISEMENT
Basket merupakan salah satu olahraga universal yang hampir dimainkan di seluruh belahan dunia. Dalam hal ini, setiap negara juga memiliki kompetisi atau liganya masing-masing yang aturannya berkaca pada FIBA dan NBA.
Namun, Korea Utara justru menerapkan aturan yang berbeda. Menurut laporan Thisisbasketball, Kim Jong-un selaku pemimpin di negara tersebut kabarnya telah menambahkan aturan 'nyeleneh' yang sesuai dengan keinginannya.
Lantas, apa saja perbedaan basket pada umumnya dengan yang ada di Korea Utara? berikut kumparan sajikan 5 di antaranya.
Slam Dunk
Pada aturan biasa, para pemain basket bakal memperoleh 2 poin apabila berhasil mencetak angka dengan cara slam dunk. Namun di Korut, slam dunk diberikan nilai 3 poin. Hal ini tentunya sama dengan poin yang didapatkan saat mereka bisa memasukkan bola dari luar lapangan.
ADVERTISEMENT
Three Poin
Sesuai dengan namanya, pemain yang mampu memasukkan bola ke ring dari luar kotak lingkaran tentu akan mendapatkan tiga poin. Di korut, kita akan mendapatkan empat angka. Namun, bola tidak boleh mengenai ring.
Free Throw
Dalam aturan ini, untuk raihan poin masih sama, yakni satu poin saja. Namun bedanya di Korea Utara, jika lemparan Free Throw tidak masuk maka poin akan dikurangi satu.
Masukan Bola Tiga Detik Terakhir Dapat 8 Poin
Yang paling unik dan menarik dalam aturan di Korea Utara adalah setiap tim yang mampu memasukkan bola tiga detik jelang berakhirnya pertandingan, maka tim tersebut bisa mendapatkan delapan poin.
Pertandingan Bisa Berakhir Seri
Laga basket di Korut bisa berakhir dengan hasil sama kuat antar kedua tim yang bertanding. Contohnya pada 2013, bintang NBA, Dennis Rodman, sempat diundang ke Pyongyang oleh Kim Jong-un untuk menonton laga basket di sana.
ADVERTISEMENT
Pertandingan yang ditonton Kim dan Rodman tersebut berakhir dengan kedudukan sama kuat, 110-110.